spot_img
Senin, Maret 24, 2025
spot_img
BerandaHEADLINEPelantikan Kepala Daerah, Presiden Tegaskan Bela dan Jaga Kepentingan Rakyat

Pelantikan Kepala Daerah, Presiden Tegaskan Bela dan Jaga Kepentingan Rakyat

Mataram (Suara NTB) – Presiden Prabowo Subianto melantik gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota seluruh Indonesia masa jabatan tahun 2025-2030 secara serentak di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025. Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal – Hj Indah Dhamayanti Putri bersama seluruh pasangan bupati dan wali kota se NTB hadir di tengah-tengah pelantikan tersebut.

Para gubernur dan wakil gubernur dilantik berlandaskan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti. Kedua keputusan yang dibacakan yaitu Keppres RI Nomor 15/P Tahun 2025 dan Nomor 24/P Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030.

Sementara itu, para bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilantik berdasarkan pada Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengambil sumpah jabatan para kepala daerah yang dilantik. Seluruh kepala daerah bersumpah akan memenuhi kewajibannya sebagai kepala daerah dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya.

“Memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala Undang-Undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.

Acara pelantikan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh perwakilan kepala daerah dari masing-masing agama.

Pelantikan para kepala daerah hasil Pilkada 2024 ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya dilaksanakan secara serentak di Istana Kepresidenan, sekaligus menandai era baru dalam tata kelola pemerintahan daerah.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengingatkan bahwa kepala daerah adalah pelayan atau abdi rakyat, sehingga harus benar-benar membela dan menjaga kepentingan rakyat.

“Saudara dipilih, saudara adalah pelayan rakyat, saudara adalah abdi rakyat, saudara harus membela kepentingan rakyat, saudara harus menjaga kepentingan rakyat kita, saudara harus berjuang untuk perbaikan hidup mereka. Itu adalah tugas kita. Itu adalah tugas kita,” tegasnya.

Para kepala daerah juga dituntut berjuang untuk perbaikan hidup masyarakat. Meskipun kepala daerah yang dilantik ini berasal dari parpol yang berbeda-beda dan berasal dari latar belakang yang sangat beragam, namun yang perlu digaris bawahi yaitu semuanya memiliki satu tujuan.

Sebagai informasi, sebanyak 961 kepala daerah, terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota yang dilantik tersebut dalam satu rangkaian prosesi.(ris/r)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO