Tanjung (Suara NTB) – Keberagaman beragama di Kabupaten Lombok Utara (KLU) terus dijaga sebagai sebuah kekayaan daerah dan terbangunnya fondasi persatuan dan kesatuan. Seperti yang ditunjukkan oleh Pemda Lombok Utara pada kegiatan iman dan takwa (imtak) Jumat, 14 Maret 2025. Di mana pada Imtak kedua bulan Ramadhan ini, Bupati menyempatkan diri mengisi imtak bagi penduduk beragama Buddha di KLU.
Kunjungan Imtak Bupati, Dr. H.Najmul Akhyar, SH., MH., dilakukan di Vihara Dhamma Vinaya, Tanjung. Bupati hadir di tengah komunitas Umat Buddha dari berbagai kecamatan yang hadir di Vihara tersebut.
“Imtak Jumat di Vihara ini merupakan bagian dari upaya memperkuat toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Lombok Utara,” ujar Kadis Kominfo Lombok Utara, Haerul Anwar, S.Kom.
Sementara pada Imtak Jumat di Masjid Baiturrahim, Tanjung, dihadiri oleh Wakil Bupati, Kusmalahadi Syamsuri. Imtak di masjid ini rutin dilakukan tiap pekan sebagai kegiatan rutin untuk meningkatkan kesadaran dan keimanan masyarakat, terutama di kalangan aparatur pemerintah Lombok Utara.
Kegiatan imtak untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wilayah Kecamatan Pemenang, Tanjung dan Gangga dipusatkan di Masjid Baiturrahim Tanjung. Untuk OPD wilayah Kecamatan Kayangan, dan Bayan diadakan di Kecamatan masing-masing.
Sementara, kegiatan imtak untuk ASN dan masyarakat yang beragama Buddha dipusatkan di Vihara Dhamma Vinaya Tanjung, serta Pura Lingsar, Tanjung untuk ASN dan masyarakat yang beragama Hindu.
Dalam arahannya Wakil Bupati Kusmalahadi Syamsuri menyampaikan agar momen imtak agar dijadikan sebagai proses berbenah diri untuk menjadi lebih baik.
“Imtak wajib pada bulan Ramadan kita jadikan untut menambah semangat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai amanah yang diberikan,” imbuhnya. (ari)
