Selong (Suara NTB) – Bupati Lombok Timur (Lotim), H. Haerul Warisin, MSi, berkomitmen memberikan perhatian lebih terhadap Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Lotim. Hal ini disampaikan saat penutupan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) ke-XXVIII yang digelar di Pendopo Bupati Lotim, Selasa, 8 April 2025.
Dalam sambutannya, Bupati mengungkapkan rasa syukur dan haru atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Baru dua tiga hari pengurus LPTQ dilantik, langsung ada kegiatan. Ini patut diapresiasi,” ujarnya.
Namun, ia mengakui bahwa anggaran untuk LPTQ selama ini masih terbatas, yang disalurkan melalui Bagian Kesra Sekretariat Daerah Lotim.
Bupati Haerul Warisin menjanjikan peningkatan anggaran yang signifikan pada 2026 mendatang. “Tahun depan, LPTQ akan dapat hibah langsung. Saya akan berikan miliaran rupiah agar mereka bisa bebas berkarya dengan jelas sasarannya,” tegasnya.
Ia juga meminta agar pelaksanaan LPTQ tidak hanya terkonsentrasi di Selong. “Tahun 2026, LPTQ harus digelar di Kecamatan Keruak untuk menjangkau lebih banyak peserta,” tambahnya.
Kafilah Kecamatan Selong berhasil meraih juara umum dalam STQH kali ini, diikuti oleh Suralaga di posisi kedua. Bupati meminta para juara, seperti qori dan hafiz, untuk terus berlatih. “Jangan puas dulu. Kalian akan bertanding di tingkat provinsi. Persaingan ketat, suara harus berkualitas,” pesannya.
Ia juga memberikan tips khusus, seperti menjaga pola makan. “Hindari makanan pedas dan yang dilarang karena bisa mengganggu tenggorokan. Latih pernapasan perut agar nafas lebih panjang,” sarannya.
Bupati berjanji akan terlibat langsung dalam proses pembinaan. “Saya tahu masalah LPTQ selama ini. Saya merasa berdosa karena anggaran untuk olahraga besar, sementara LPTQ sangat kecil. Ke depan, harus lebih baik,” ungkapnya.
Bupati menegaskan dukungan penuhnya. “Kalau kurang dana, ajukan proposal saya akan kasih duit,” ucapnya.
Selanjutnya dikatakan, pelaksanaan STQH ini nantinya akan lebih terbuka. Tidak lagi tertutup seperti pelaksanaan yang dipusatkan di Pendopo Bupati. Bupati langsung ambil kebijakan menunjuk Kecamatan Keruak sebagai tempat pelaksanaan STQH tahun 2026 mendatang.
Ketua LPTQ Lotim, HM. Juaini Taofik, menyampaikan bahwa STQH ke-XXVIII ini memperlombakan 14 cabang. Para juara akan mewakili Lotim di STQH Provinsi NTB pada 25 April 2025 di Kabupaten Sumbawa.
“Kami tidak muluk-muluk, target kami lima besar. Sebelumnya peringkat ketujuh, semoga tahun ini lebih baik,” harap Juaini.
Dengan semangat baru ini, diharapkan LPTQ Lotim semakin berkembang, mendorong masyarakat gemar membaca dan mengamalkan Al-Quran, serta mewujudkan Lombok Timur yang lebih sejahtera. (rus)
