spot_img
Selasa, April 22, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMMutasi Pejabat Terkendala Izin

Mutasi Pejabat Terkendala Izin

Mataram (Suara NTB) – Wali Kota Mataram Dr. H. Mohan Roliskana ingin segera melakukan mutasi jabatan. Pasalnya, beberapa jabatan strategis banyak yang kosong. Mutasi pejabat terkendala izin dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

“Rencana pelaksanaan mutasi, kami sudah mengajukan surat permohonan dan tetap kami juga aktif menanyakan perkembangan tersebut. Tapi belum ada izin untuk rekomendasi itu,” ungkap Mohan, saat dikonfirmasi pada Rabu, 9 April 2025.

Kata Mohan, kekosongan jabatan di lingkungan pemerintah Kota Mataram memang disebabkan karena pejabat yang pensiun, sehingga ia ingin secepatnya mengisi jabatan kosong tersebut.

“Kami sadar bahwa memang, ada dinas-dinas kosong yang masih di Plt kan. Sebenarnya kami ingin secepatnya mengisi itu,” ujarnya.

Ia mengakui, prosedur pengajuan permohonan izin mutasi jabatan prosesnya panjang. Diantaranya, mempersiapkan uji kompetensi dan administrasi lainnya.

Orang nomor satu di Kota Mataram memastikan bahwa tidak terjadi krisis pejabat di Pemkot Mataram. Beberapa pejabat eselon III dan IV (pejabat di bawahnya,red) memiliki kapasitas dan kompetensi mumpuni.“Kita tidak mengalami krisis pejabat. Saya pastikan pejabat eselon II dan lapisannya sudah kita persiapkan lah,” terangnya.

Di satu sisi, Mohan menyampaikan, keinginan mutasi lantaran tidak bisa jabatan terlalu lama kosong yang diisi oleh pelaksanaan tugas (Plt). Pasalnya, pelaksana tugas tidak bisa terlalu lama mengelola dua jabatan sekaligus. Dikhawatirkan dapat mengganggu konsentrasi di dinas utamanya. Oleh karena itu, ia berharap secepatnya bisa didefinitifkan. “Urgensinya kalau terlalu lama, nanti bisa mengganggu tugas induk yang ditempati. Kita tau dinas-dinas ini sangat sibuk mengurus pelayanan administrasi,” ujarnya.

Diketahui, delapan jabatan OPD yang kosong tersebut antara lain, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan, Staf Ahli Setda Kota Mataram. Kemudian, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Selain itu, Kepala Dinas Perdagangan, Asisten III Setda Kota Mataram, Kepala Dinas Pertanian, dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran. “Sirkulasinya disitu di eselon II dulu yang mengisi pos di dinas-dinas. Tapi sama juga nanti seperti di sekertaris maupun kepala bagian,” pungkasnya. (pan)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO