spot_img
Selasa, Mei 13, 2025
spot_img
BerandaEKONOMIRatusan Insan BPR NTB Bersih-Bersih Destinasi Wisata Senggigi

Ratusan Insan BPR NTB Bersih-Bersih Destinasi Wisata Senggigi

Giri Menang (Suara NTB) – Sekitar 500an insan Bank Perekonomian Rakyat (BPR) NTB Perseroda dari seluruh penjuru Nusa Tenggara Barat, terdiri dari direksi, komisaris, hingga karyawan melakukan aksi gotong royong membersihkan kawasan wisata Pantai Senggigi, Sabtu, 19 April 2025. Aksi bersih-bersih ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 BPR NTB Perseroda yang dipusatkan di Hotel Merumatta Senggigi, Lombok Barat.

Direktur Utama BPR NTB Perseroda, Sudharmana, didampingi Ketua Panitia HUT, H. Usman, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan, khususnya destinasi wisata unggulan di NTB.

Ia menegaskan bahwa kebersihan lingkungan, terutama kawasan wisata, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk pelaku industri dan lembaga keuangan.

“Kegiatan ini adalah wujud komitmen kami menjaga lingkungan, sekaligus mendukung pariwisata NTB. Senggigi adalah wajah kita. Kalau tidak dijaga kebersihannya, wisatawan akan kecewa,” ujar Sudharmana.

Dipilihnya Senggigi sebagai lokasi kegiatan juga didasarkan pada aksesibilitasnya yang relatif mudah dijangkau oleh peserta dari berbagai kabupaten/kota di NTB. menyebut Senggigi menjadi pilihan ideal setelah pihaknya melakukan survei ke sejumlah destinasi lain seperti Kuta Mandalika dan Sekotong.

“Kami mencari lokasi yang paling memungkinkan dijangkau semua peserta. Teman-teman dari Bima, Dompu, dan Sumbawa juga bisa lebih cepat ke Senggigi dibanding ke Sekotong atau Kuta,” jelasnya.

Selain sebagai agenda internal perusahaan, kegiatan bersih-bersih ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat umum untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, khususnya destinasi wisata. Terlebih, Senggigi merupakan salah satu ikon pariwisata NTB yang selama ini menjadi pintu masuk wisatawan mancanegara dan domestik ke Pulau Lombok.

Kebersihan merupakan salah satu indikator penting dalam meningkatkan daya saing pariwisata. Menurut data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, wisatawan — baik domestik maupun mancanegara — menempatkan kebersihan sebagai salah satu faktor utama dalam memilih destinasi. Lingkungan yang bersih tidak hanya mendukung kenyamanan wisatawan, tetapi juga menciptakan citra positif dan mendukung keberlanjutan sektor pariwisata itu sendiri.

Berbagai studi juga menunjukkan bahwa destinasi yang bersih cenderung mendapat ulasan positif di platform digital, yang selanjutnya meningkatkan kunjungan wisata. Sebaliknya, kawasan yang penuh sampah atau kotor rentan ditinggalkan wisatawan dan merusak citra daerah.

Senggigi, sebagai destinasi bersejarah dan strategis di NTB, membutuhkan kolaborasi semua pihak agar tetap bersih dan layak dikunjungi. Aksi nyata seperti yang dilakukan BPR NTB ini menjadi contoh kontribusi nyata dunia usaha dalam menjaga ekosistem wisata yang sehat.

“Harapannya ini tidak hanya jadi acara seremonial, tapi gerakan berkelanjutan untuk menjaga keindahan dan kebersihan destinasi wisata kita,” tutup Sudharmana.(bul)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO