WAKIL Ketua DPRD Kota Mataram, Hj. Baiq Mirdiati menegaskan komitmennya untuk mengawal program makan bergizi bagi anak-anak secara serius dan tepat sasaran. Demikian disampaikan Mirdiati menjawab Suara NTB di DPRD Kota Mataram, Jumat, 2 Mei 2025 . Pelaksanaan MBG (Makan Bergizi Gratis) di Kota Mataram sekaligus menjadi ajang evaluasi pelaksanaan program itu, menyusul adanya kekhawatiran terkait kualitas makanan dan potensi penyimpangan yang pernah terjadi di daerah lain.
Program makan bergizi yang merupakan bagian dari upaya penanggulangan stunting di Kota Mataram diharapkan benar-benar dapat memberi manfaat nyata bagi anak-anak. Oleh karena itu, Mirdiati menekankan pentingnya pengawasan terhadap kualitas gizi, kebersihan, dan ketepatan waktu dalam pendistribusian makanan.
Anak-anak ini sangat membutuhkan makanan bergizi, karena banyak dari mereka tidak sempat makan di rumah. Kita tidak boleh asal memasak atau memberikan makanan, harus benar-benar diperhatikan kebersihan dan kesehatannya, ujar politisi Partai Gerindra ini.
Ia menyoroti pentingnya ketepatan waktu dalam distribusi makanan, mengingat program ini menyasar waktu sarapan anak-anak. Keterlambatan distribusi dikhawatirkan akan membuat program tidak efektif. Selain itu, kualitas bahan makanan juga harus dijaga agar tidak ada kasus makanan basi atau menu yang monoton, seperti yang pernah terjadi di wilayah lain.
Ini adalah program serius dari pemerintah pusat untuk memperbaiki gizi anak-anak. Jangan sampai di lapangan justru disalahgunakan, baik karena kelalaian maupun untuk keuntungan pribadi, tegasnya.
Lebih lanjut, Mirdiati mengingatkan agar tidak ada pihak yang mengurangi porsi makanan atau menggunakan bahan makanan yang tidak layak demi meraup keuntungan. Anggota dewan tiga periode ini meminta agar tidak ada praktik korupsi dalam pengelolaan dana program dan seluruh anggaran harus diserap untuk kepentingan masyarakat.
Program ini harus dikelola secara profesional, termasuk dalam memilih penyedia katering. Jangan sampai kita hanya asal menunjuk tanpa memperhatikan kualitas dan rekam jejak, katanya.
Mirdiati berharap program makan bergizi ini benar-benar berdampak pada penurunan angka stunting di Kota Mataram. Ia juga menekankan pentingnya sinergi semua pihak, mulai dari dinas terkait, sekolah, hingga masyarakat, untuk menyukseskan program ini.
Tujuan kita jelas, mengurangi stunting dan mencetak generasi yang lebih sehat dan cerdas. Jadi, semua harus bekerja sungguh-sungguh. Jangan sampai program ini hanya jadi formalitas, ujar anggota dewan dari daerah pemilihan Mataram ini. (fit)