spot_img
Rabu, Mei 14, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMMataram Tampilkan Keberagaman Budaya dalam Indonesia Gastrodiplomasi Series 2025

Mataram Tampilkan Keberagaman Budaya dalam Indonesia Gastrodiplomasi Series 2025

Mataram (Suara NTB) – Kota Mataram menjadi salah satu lokasi kunjungan dalam rangkaian kegiatan internasional Indonesia Gastrodiplomasi Series 2025. Acara yang dipusatkan di Eks Pelabuhan Ampenan ini menjadi momentum penting dalam mempromosikan budaya dan pariwisata Kota Mataram ke kancah global.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram, Cahya Samudra, menyampaikan bahwa dalam kesempatan ini pihaknya memang secara khusus menonjolkan aspek keberagaman budaya. “Hal ini karena memang Pelabuhan Ampenan ini adalah pintu masuk sejarah modern di Pulau Lombok, sehingga kulturasinya sangat tinggi,” tuturnya, Jumat (9/5/2025).

Sebagai representasi dari keberagaman tersebut, tarian barongsai dipilih untuk ditampilkan dalam penyambutan 38 delegasi duta besar dari mancanegara. “Menampilkan tarian barongsai ini merupakan simbol keberagaman dari kota tua Ampenan,” ujarnya.

Penampilan barongsai ini memberikan warna tersendiri dalam acara penyambutan yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Tidak hanya sebagai hiburan, namun juga sebagai simbol keterbukaan Kota Mataram terhadap nilai-nilai lintas budaya yang telah melekat sejak zaman dahulu. Selain itu, penyambutan juga dilengkapi dengan pemasangan sabu, sebagai simbol penghormatan khas masyarakat NTB terhadap para tamu.

Pertunjukan budaya tersebut juga merupakan hasil koordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTB agar setiap lokasi kunjungan menghadirkan pengalaman yang unik bagi para tamu. Pada malam sebelumnya, para delegasi telah disambut dalam sebuah jamuan makan malam yang menghadirkan nuansa modern, dipadukan dengan penampilan Tarian Nguri dan Tarian Dedare Nyesek, dua tarian tradisional khas NTB yang kaya makna dan filosofi.

Dari sisi kuliner, sajian khas lokal juga disiapkan dengan seksama. Beberapa makanan tradisional seperti putu cawan, lemper, talam, dan cerorot dipilih dan disuguhkan sebagai bagian dari promosi kekayaan gastronomi Lombok. Pemilihan menu tersebut telah melalui proses kurasi agar tidak terjadi pengulangan sajian dengan lokasi lain dalam rangkaian kegiatan.

Sebagai bagian dari strategi promosi berkelanjutan, Pemerintah Kota Mataram juga membagikan brosur wisata kepada seluruh delegasi yang hadir. Brosur tersebut memuat 26 destinasi unggulan yang ada di Kota Mataram. “Kami ingin menyampaikan bahwa Mataram adalah satu dari 7 Kota Ternyaman di Indonesia yang patut dikenal dunia,” pungkasnya.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri, R Heru Hartanto Subolo, mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini. “Kami sangat menghargai upaya pemerintah daerah. Para tamu sangat mengagumi budaya dan keramahan masyarakat. Harapannya, kunjungan ini menjadi awal dari hubungan yang lebih luas di bidang ekonomi, budaya, dan pariwisata,” ujarnya. (hir)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO