Mataram (Suara NTB) – Universitas Bumigora kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat regional dengan menjadi perguruan tinggi swasta peraih hibah DRTPM terbanyak di LLDIKTI Wilayah VIII (NTB & Bali). Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Universitas Bumigora berhasil meloloskan 58 proposal hibah dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) Republik Indonesia tahun pendanaan 2025.
Adapun rincian proposal yang lolos pendanaan adalah sebagai berikut:
35 Proposal Penelitian Dosen Pemula (PDP)
11 Proposal Penelitian Fundamental
12 Proposal Pengabdian kepada Masyarakat
Pencapaian ini menjadi bukti konkret bahwa Universitas Bumigora terus menunjukkan konsistensinya dalam membangun budaya riset dan pengabdian yang kuat serta relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“Pencapaian ini merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi yang solid dari seluruh tim. Setiap langkah, usaha, dan dedikasi yang telah dicurahkan menjadi fondasi kuat dalam meraih prestasi ini. Namun, keberhasilan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari semangat baru untuk terus melahirkan penelitian dan pengabdian yang berdampak untuk kemaslahatan masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi nyata yang berdampak positif bagi kemajuan bangsa,” ujar Ketua LPPM Universitas Bumigora, Dr. (Cand). Hairani, M.Eng.
Selain mendorong produktivitas dosen, hibah ini juga menjadi sarana pembelajaran langsung bagi mahasiswa, yang dilibatkan aktif dalam kegiatan penelitian dan pengabdian. Proyek-proyek yang dijalankan tidak hanya menambah pengalaman akademik mahasiswa, tetapi juga berdampak langsung pada masyarakat—mulai dari pemberdayaan UMKM, pelatihan teknologi digital, hingga edukasi kesehatan dan literasi keuangan di wilayah NTB.
Rektor Universitas Bumigora menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim dosen dan pengelola LPPM atas capaian luar biasa ini. “Kami percaya bahwa riset dan pengabdian adalah jantung dari perguruan tinggi yang maju, dan keberhasilan ini adalah hasil dari ekosistem akademik yang sehat dan kolaboratif. Ke depan, Universitas Bumigora akan terus memperluas kemitraan strategis dan memperkuat inovasi berbasis kebutuhan lokal,” ungkapnya. (r)