Taliwang (Suara NTB) – Investasi Rinjani Bay Resort di Desa Kertasari, Kecamatan Taliwang menginformasikan rencananya akan mulai membangun fisik hotelnya di tahun ini.
“Kalau tidak ada halangan, kuartal keempat tahun ini fisik hotelnya sudah ada yang kita bangun,” kata Senior Project and Operation Manager Rinjani Bay Resort Kertasari, Budi Candra.
Untuk memulai pembangunan awal fisik hotelnya itu, Budi Candra pun mengatakan berbagai persiapan saat ini tengah dilakukan pihaknya. Di lokasi kata dia, pekerjaan difokuskan membangun dan memperluas akses jalan menuju setiap spot rencana penempatan bangunan hotel nantinya. Selain itu mengumpulkan dan menyusun data desain hotel termasuk persiapan melengkapi berbagai kebutuhan izin bangunannya.
“Jalan kita bangun karena konsep hotel nanti bangunannya terpisah-pisah. Nah kalau izinnya, tinggal izin PBG (persetujuan bangunan gedung) dan itu nanti kan kita urus terpisah-pisah tiap bangunannya,” papar Budi Candra.
Melihat progres kesiapannya, Budi Candra meyakini rencana pihaknya itu dapat terealisasi sesuai target. Ia menuturkan, Rinjani Bay Resort Kertasari berdasarkan rencana awal akan membangun sebanyak 36 unit kamar. Sebanyak 26 kamar dibangun terintegrasi pada satu kompleks gedung dan 10 kamar sisanya dibangun terpisah.
Budi Candra menjelaskan, 26 unit yang dibangun teritegrasi itu didesain mengikuti kontur tanah yang berbukit di lokasi pembagunan. Sedangkan bangunan kamar yang dibuat terpisah mengusung konsep cottage. “Nanti bangunan utamanya dibuat bertingkat mengikuti lokasi yang berbukit. Itu trik kami mempertahankan keasrian alam sekaligus untuk menghemat biaya,” jelasnya.
Jika proses pembangunan awal berjalan lancar. Maka ditargetkan dalam 2 tahun Rinjani Bay Resort Kertasari akan mulai melaksanakan uji coba operasional. Budi Candra menyebut, uji coba itu ia perkirakan akan terlaksana sekitar akhir tahun 2027. “Mudah-mudahan tidak ada halangan ya. Kami bisa mulai beroperasi tahun 2028,” ujarnya.
Menanggapi target Rinjani Bay Resort Kertasari itu, kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga KSB, Nurdin Rahman menyatakan dukungannya. Menurut dia kehadiran Rinjani Bay di Kertasari secara otomatis akan menjadi amunisi baru pengembangan pariwisata KSB ke depannya. “Salah satu kelemahan pariwisata kita masih minimnya fasilitas hotel yang bagus. Nah kalau Rinjani Bay sudah operasi maka pilihan untuk tempat menginap wisatawan makin banyak,” katanya. (bug)
