PEMERINTAH Kelurahan Cakranegara Utara, Kecamatan Cakranegara, mencatat adanya penurunan jumlah kelompok penerima manfaat (KPM) dalam program bantuan pangan untuk periode September–Oktober 2025. Jumlah penerima saat ini tercatat sebanyak 511 KPM, turun dari sebelumnya 515 KPM.
Bantuan yang akan disalurkan berupa 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng untuk masing-masing KPM. Program ini merupakan hasil kerja sama antara Bulog Kota Mataram, Pemerintah Kota Mataram, dan pemerintah pusat, serta dijadwalkan akan mulai disalurkan pada pekan depan di seluruh wilayah Kelurahan Cakranegara Utara.
Lurah Cakranegara Utara, I Dewa Made Dwiyadnya menjelaskan, proses verifikasi data penerima dilakukan langsung oleh pemerintah pusat. Oleh karena itu, pihak kelurahan tidak memiliki kewenangan untuk menambah atau mengurangi jumlah penerima bantuan.
 “Artinya, jika jumlah penerima berkurang dari sebelumnya, itu menunjukkan bahwa sebagian masyarakat sudah dinilai masuk kategori sejahtera dan mandiri,” jelasnya Jumat, 10 Oktober 2025.
Ia menegaskan bahwa penurunan jumlah KPM seharusnya tidak dipandang sebagai hal negatif. Sebaliknya, hal itu merupakan indikator bahwa kondisi ekonomi warga mengalami perbaikan.
“Kami justru berharap tren positif ini terus berlanjut, seiring dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh,” tambahnya.
Meskipun terjadi pengurangan jumlah penerima, Pemerintah Kelurahan Cakranegara Utara memastikan bahwa penyaluran bantuan akan dilakukan secara tertib dan tepat sasaran. Penyaluran akan dilaksanakan langsung di masing-masing lingkungan, dengan melibatkan kepala lingkungan (kaling) dan petugas kelurahan.
Distribusi bantuan juga akan dikawal langsung oleh tim dari Bulog untuk memastikan kelancaran dan keakuratan pelaksanaan di lapangan.
“Untuk pembagiannya ke KPM, kami masih menunggu peluncuran resmi (launching) dari pemerintah daerah. Kemungkinan besar akan dilaksanakan pada 15 Oktober 2025,” ungkap Dewa.
Dewa menyebabkan, program bantuan pangan ini merupakan bagian dari program nasional yang digulirkan oleh pemerintah pusat dan disalurkan secara rutin di seluruh wilayah, termasuk di Kota Mataram. Tujuannya adalah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan pokok sekaligus menjaga ketahanan pangan nasional. (pan)
