Mataram (Suara NTB) – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan menjadikan Bahasa Inggris sebagai Mata Pelajaran Wajib di SD dan SMP 2026 mendatang. Kebijakan ini bertujuan sebagai akselerasi visi generasi emas 2045.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Mataram, Yusuf pada Selasa (28/10). “Nanti pelajaran bahasa Inggris merupakan pelajaran wajib di SD. Mulai dari kelas III SD mereka akan diajarkan bahasa Inggris,” ujarnya.
Yusuf menilai, kebijakan ini penting diterapkan untuk memastikan kesiapan pelajar sejak dini sebagai generasi penerus. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional, dengan demikian perlu untuk dikuasai sedari awal.
“Kelas III SD mulai diterapkan karena menyongsong masa emasnya Indonesia di tahun 2045. Generasi-generasi saat ini harus mampu berbahasa Inggris,” tegas Yusuf.
Ia menambahkan, tenaga pendidik yang berperan tidak hanya dari guru bahasa Inggris. Akan tetapi, guru kelas juga akan ikut ambil bagian untuk mewujudkan kebijakan tersebut. “Jadi guru kelas yang bisa bahasa Inggris itu akan mengajarkan,” tuturnya.
Disdik Kota Mataram juga terus memperkuat kualitas tenaga pendidik, khususnya guru bahasa Inggris agar akselerasi visi generasi emas 2045 dapat tercapai.
Yusuf juga menuturkan, penguatan mutu tenaga pendidik ini nantinya akan didasarkan pada hasil Tes Kompetensi Akademik.
Selain sebagai berfungsi mengukur kemampuan individu murid, tes tersebut, kata Yusuf dapat dijadikan sebagai acuan untuk memetakan kompetensi guru.
“Bagi dinas, ini untuk memetakan mana sih guru-guru yang kompetensinya masih kurang itu yang akan ditingkatkan,” tandasnya. (sib)
