Dompu (Suara NTB) – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Yapis Dompu tahun 2024 ini kembali mewisuda 233 lulusannya. Wisuda angkatan ke 10 tahun 2024 ini begitu istimewa, karena capaian gemilang oleh kampus STKIP Yapis Dompu.
Ketua STKIP Yapis Dompu, Dr. Dodo Kurniawan, M.E. dalam pidatonya pada pelaksanaan wisuda angkatan 10 tahun 2024 di gedung Samakai Dompu, Rabu (2/10) pagi, mengungkapkan berbagai capaian STKIP Yapis Dompu. Selain akreditasi Institusi Baik Sekali di tahun 2023, pada 2024 ini program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dan Pendidikan Sejarah juga meraih akreditasi Baik Sekali.
Ada 6 orang dosen STKIP Yapis melanjutkan kuliah S3 (doktoral), 45 orang mahasiswa lolos program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka Kemdikbud Ristek yaitu melalui kampus mengajar, pertukaran mahasiswa dan magang bersertifikat.
Sebanyak 16 kelompok mendapat kompetisi hibah Kemdikbud Ristek melalui skema Peneltian, PkM dan PDK. Enam dosen lolos Sertifikasi Dosen Profesional. “Dengan demikian, total dosen kampus STKIP Yapis Dompu yang telah mendapatkan Sertifkat Dosen Profesional berjumlah 35 orang dari total dosen tetap 47 orang,” katanya.
Tahun 2024 ini, mahasiswa baru di STKIP Yapis Dompu mencapai jumlah terbanyak yaitu 740 orang. Kemajuan ini bukanlah semata hasil dari upaya sivitas akademika saja, melainkan juga karena peran besar para alumnusnya. “Keberhasilan dan prestasi alumni inilah yang juga kami yakini menjadikan kampus STKIP Yapis Dompu sebagai tujuan untuk menimba ilmu bagi masyarakat luas,” ungkap Dodo.
Ketua Yapis Dompu, Arman H. Anwar Manan, SE dalam sambutan tertulis yang dibacakan H Furkan, SH., MH mengatakan, Yayasan Pendidika Islam (Yapis) Dompu melalui STKIP YAPIS Dompu dan STIE Yapis Dompu memiliki tanggungjawab dalam mencetak lulusan yang kompeten. Tanggungjawab ini dalam rangka menyiapkan Sumberdaya Manusia (SDM) yang berkualitas dan memiliki daya saing di era persaingan global.
Untuk mendukung itu, Yayasan terus meningkatkan diri dan menyiapkan sarana prasarana yang dibutuhkan. Termasuk menyiapkan SDM para dosen. Pada periode 2023 – 2024 ini, Yapis melanjutkan pendidikan S3 (doktoral) terhadap 8 orang dosen, yaitu 2 orang dosen STIE dan 6 orang dosen STKIP Yapis. Yapis juga telah memiliki lapangan Futsal berstandar Nasional, tengah dibangun gedung lantai 3 dengan konstruksi Baja Berat, dan perluasan area Kampus melalui akuisisi Ponpes Al Amin Sorisakolo.
“Yayasan juga menyadari, keterlibatan berbagai pihak sangat diperlukan dalam mencapai Visi Yapis Dompu. Yaitu sebagai Pembangunan Peradaban Islam melalui Pendidikan dan Penguatan Kapasistas Ekonomi Umat Berlandaskan Nilai-Nilai Islami,” harapnya.
Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti, AP., M.Si yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati, Miftahul Suadah, ST dalam sambutan tertulisnya menyampaikan apresiasinya kepada Civitas Akademika STKIP Yapis Dompu dan wisudawan.
Ia pun mengingatkan, parameter dari kecerdasan teoritis tidak menjamin bisa sukses menggapai cita-cita. Dibutuhkan kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual. Menggali dan menjalankan hal tersebut, secara bersamaan memang tidak mudah, namun bisa dilaksanakan dengan belajar pada lingkungan sekitar. “Satu kunci yang dipegang, disiplin dan menjaga sikap dan etika adalah bagian penting dari kesuksesan,” ingatnya.
Ia pun berharap, alumni STKIP Yapis Dompu mampu bersaing dan berkarya di tengah masyarakat. Jadilah anggota masyarakat yang peka terhadap lingkungan, dapat mengendalikan emosi, meluangkan pemikiran dan memaksimal energi untuk berkerja lebih keras dan bersama – sama membangun bangsa dan negara khususnya Kabupaten Dompu. (ula/*)
