spot_img
Kamis, Februari 13, 2025
spot_img
BerandaNTBDOMPUDisnakeswan Dompu Gencarkan Vaksinasi Cegah Penyakit Menular

Disnakeswan Dompu Gencarkan Vaksinasi Cegah Penyakit Menular

Dompu (Suara NTB) – Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Dompu terus mendorong pencapaian vaksinasi ternak untuk mencegah penyakit menular dan melindungi kesehatan hewan serta kesejahteraan peternak. Terlebih Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sempat dijadikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB), kini kembali muncul.

“Bulan vaksinasi PMK diluncurkan untuk meningkatkan imunisasi terhadap PMK pada hewan ternak. Tujuannya untuk mencegah penyebaran penyakit dan melindungi Kesehatan hewan serta kesejahteraan peternak,” kata kepala bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Dompu, drh Mujahidin saat dikonfirmasi, Rabu, 12 Februari 2025.

Dikatakan Mujahidin, vaksinasi PMK tahun 2025 terus digalakkan. Setelah berhasil melaksanakan vaksinasi pada Januari lalu dengan 5.600 dosis, pada Februari 2025 ini sebanyak 6 ribu dosis. “Sampai kemarin terlaksana 3.543 dosis,” katanya.

Pemerintah pusat, lanjut drh Mujahiddin telah mencanangkan Bulan Vaksinasi PMK. Yaitu periode Februari – Maret, dan Juli – September 2025. Pada bulan vaksinasi ini, pemerintah dan instansi terkait akan meningkatkan kegiatan penyuluhan, Vaksinasi Massal, serta Monitoring dan Evaluasi terkait penyakit menular. “Bulan vaksinasi ini dikhususkan pada upaya pencegahan PMK,” katanya.

Mujahiddin kembali menegaskan bahwa PMK bukan sebagai penyakit yang mematikan. Tapi penyakit hewan ini cepat menular pada hewan berkuku belah dan sangat merugikan secara ekonomi. Itu terjadi karena virus ini menyerang system pencernaan hewan dan bisa menyebabkan keguguran pada hewan yang sedang bunting, sehingga perkembangan ternak menjadi terhambat.

Karenanya, penyuluhan terus dilakukan untuk menyadarkan petani ternak terkait penyakit menular pada hewan ternak, khususnya PMK. Ketika peternak paham dan melihat ada kasus, langsung dilaporkan ke Poskeswan atau petugas agar bisa cepat ditangani. (ula)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO