Mataram (Suara NTB) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB memastikan tak ada calon gubernur dan calon wakil gubernur dari jalur independen atau perseorangan pada pilkada serentak NTB 2024. Pasalnya sampai dengan penutupan masa penyerahan dukungan calon independen pada Minggu malam pukul 23:59 Wita, tidak ada yang menyerahkan berkas dukungan ke KPU.
Ketua KPU NTB Muhammad Khuwailid yang dikonfirmasi menyampaikan bahwa tidak ada calon gubernur dan wakil gubernur dari jalur perseorangan yang mengakses Sistem Informasi Pencalonan Kepala Daerah (Silonkada) dan menyerahkan dokumen syarat dukungan untuk maju melalui jalur perseorangan.
“Sampai dengan batas terakhir penutupan penyerahan dukungan calon perseorangan di Pilkada NTB 2024. Tidak ada bakal calon perseorangan yang melakukan penyerahan,” ujar Khuwailid pada Senin 13 mei 2024 kemarin. Disebutkan Khuwailid, berdasarkan Keputusan KPU Nomor 36 Tahun 2024 tentang Syarat Minimal dan Persebaran Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi NTB Tahun 2024. Bahwa pasangan calon perseorangan harus mengantongi dukungan minimal 333.055 untuk mengikuti kontestasi.
“Jumlah dukungan tersebut setara dengan 8,5 persen daftar pemilih tetap (DPT) di NTB Pemilu 2024. Dukungan ini juga minimal harus tersebar di enam kabupaten/kota di NTB,” ujarnya. Dengan demikian maka dapat dipastikan bahwa Pilkada NTB 2024 hanya akan diikuti oleh paslon dari jalur partai politik. KPU NTB pun kini bisa fokus untuk mempersiapkan tahapan Pilkada, tanpa harus melakukan verifikasi administrasi maupun faktual untuk calon perseorangan.
Berbeda dengan pilkada NTB pada tahun 2018, dimana ada satu pasangan calon perseorangan yang berhasil ikut menjadi peserta. Yakni pasangan Ali Bin Dachlan -Lalu Gede Sakti. Mereka berhasil mencetak sejarah sebagai satu-satunya calon perseorangan yang berhasil tampil di Pilkada tingkat Provinsi.
Sementara untuk pendaftaran pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dari jalur dukungan parpol atau gabungan parpol akan dilaksanakan pada Agustus mendatang. Kini beberapa nama bakal calon Gubernur sudah mulai bermunculan, diantaranya, Dr. Zulkieflimansyah, Lalu Muhammad Iqbal, Lalu Gita Ariadi, Suhaili FT, Sukiman Azmy, Lalu Pathul Bahri, Mohan Roliskana, Sitti Rohmi Djalilah, HW Musyafirin, Indah Damayanti Putri, dan Asrul Sani. (ndi)