spot_img
Selasa, September 10, 2024
spot_img
BerandaNTBSUMBAWABawaslu Ingatkan Kades Jaga Netralitas di Pilkada

Bawaslu Ingatkan Kades Jaga Netralitas di Pilkada

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumbawa, mengingatkan kepada seluruh kepala desa (Kades) untuk tetap menjaga netrallitas jelang pelaksanaan Pilkada dan Pilgub bulan November mendatang.

“Netralitas Kades ini sama dengan ASN sebelum dan sesudah masa kampanye. Karena saat ini belum masuk pada tahapan penetapan calon Kades tetap diminta tidak terlibat dalam politik praktis,” kata Ketua Bawaslu Sumbawa, Arnan Jurami, Kamis, 5 September 2024.

Dilanjutkan Arnan, Kades tetap diminta untuk tidak ikut dalam deklarasi dan sosialisasi para bakal Calon. Hal itu sudah diatur dalam UU Desa karena akan dikenakan dengan sanksi administratif.

“Karena ini menjelang masa penetapan calon dan kampanye untuk tetap menjaga netrallitas, karena sudah diatur dalam UU nomor 10 tahun 2016 tentang pemilihan. Bahkan di pasal 70 dan 71 sudah dijelaskan bahwa Kades dilarang terlibat dalam kampanye,” terangnya.

Selain dilarang kampanye lanjut Arnan, Kades juga dilarang membuat keputusan yang bisa menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon. Bahkan sanksinya juga beririsan dengan Pasal pidana nantinya.

“Kalau ini dilanggar, maka Kades terancam sanksi pidana paling singkat 1 bulan hingga 6 bulan dan sanksi denda tentunya,” tegasnya.

Dikatakannya, salah satu tugas Bawaslu yakni mengawasi netralitas ASN dan kepala desa. Apalagi Desa ini merupakan entitas yang memiliki otonomi sendiri dan memiliki basis masa tersendiri di tiap-tiap desa.

“Jika Kades memiliki keberpihakan kepada salah satu pasangan calon maka hal tersebut akan menimbulkan dampak politik yang tidak demokratis nantinya,” terangnya.

Seraya mengajak semua pihak terutama para kades menyukseskan  pemilu yang bersih dan berintegritas dan tetap menjaga kondusifitas daerah. Sebab segala tingkah laku dan tata laku harus mencerminkan atau berdasarkan aturan perundangan.

“Harapan kepada Kades untuk membantu kami menyuarakan hal ini. Mari kita saling membantu dan menguatkan agar pemilu berjalan bersih dan berintegritas,” tambahnya.

Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah, dalam arahanya meminta kepada seluruh kepala desa untuk tetap menjaga kondusifitas wilayah. Sebab daerah ini tidak mungkin bisa membangun tanpa situasi yang aman dan nyaman.

“Kondusifitas wilayah harus tetap kita jaga apapun situasi dan kondisi yang terjadi demi pembangunan Sumbawa yang lebih baik,” ucapnya.

Haji Mo turut mengakui bahwa selama ini kondusifitas Sumbawa tetap terjaga dan tidak terprovakasi dengan isu yang tidak sehat. Apalagi di gelaran pemilu beberapa waktu lalu, sudah berjalan aman dan lancar bahkan Sumbawa tidak ada pelanggaran.

“Kondusifitas wilayah yang aman dan nyaman harus terus kita pertahankan sehingga pembangunan di Sumbawa tetap terus berjalan karena tidak mungkin bisa dihentikan,” tukasnya. (ils)



RELATED ARTICLES
- Advertisment -




Most Popular

Recent Comments