spot_img
Selasa, September 10, 2024
spot_img
BerandaPENDIDIKANFakultas Teknik Unizar Susun Kurikulum yang Adaptif terhadap Kebutuhan Pasar

Fakultas Teknik Unizar Susun Kurikulum yang Adaptif terhadap Kebutuhan Pasar

Mataram (Suara NTB) – Fakultas Teknik (FT) Universitas Islam Al-Azhar (Unizar) mengadakan Workshop Kurikulum bertajuk “Finalisasi Kurikulum Pendidikan Tinggi Berbasis Outcome Based Education (OBE) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Tahun Akademik 2024/2025”, pada Rabu, 4 September 2024.

Acara yang berlangsung di Aula Abdurrahim Unizar ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dari instansi pemerintah dan dunia industri, termasuk Dinas PUPR Provinsi NTB, BWS NT-1, Inkindo, Gapeksindo, BP2P, dan KADIN Provinsi NTB.

Workshop ini bertujuan meninjau dan menyempurnakan kurikulum Prodi Teknik Sipil agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Kehadiran para stakeholder eksternal menjadi sorotan, karena partisipasi mereka penting untuk menjembatani dunia pendidikan dan industri, serta memastikan lulusan Fakultas Teknik Unizar dapat memenuhi tuntutan pasar kerja.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Teknik Unizar, H. Lutfi, ST., MT., menyampaikan, Kampus Merdeka menuntut kampus untuk melibatkan stakeholder, oleh karena itu pihaknya sangat berterima kasih atas kehadiran para pihak terkait. “Ini menjadi momentum penting bagi kami untuk menyempurnakan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE), dan kami siap memulai implementasinya pada semester ini,” ujarnya.

Ia juga menambahkan kurikulum berbasis OBE dan MBKM ini sudah mulai dirancang sejak tahun 2023, namun butuh penyempurnaan dan validasi akhir, terutama melalui masukan dari dunia industri. “Ini adalah bagian dari persiapan kami untuk menyongsong perubahan kurikulum yang lebih adaptif terhadap kebutuhan pasar,” tambahnya.

Wakil Rektor I Unizar, Dr. Sri Karyati, SH., MH., dalam sambutannya juga menyampaikan pentingnya penyesuaian kurikulum di seluruh program studi di Unizar. “Perubahan dalam regulasi pendidikan tinggi sangat dinamis, dan kami perlu terus menyesuaikan kurikulum untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis (hardskill), tetapi juga keterampilan lunak (softskill),” ungkapnya.

Ia juga menyoroti Fakultas Teknik Unizar sudah mendapatkan akreditasi “Baik Sekali”, namun perlu meningkatkan capaian-capaian untuk menuju akreditasi “Unggul”. “Hari ini adalah momen finishing, memastikan kurikulum yang baru ini dapat segera diimplementasikan oleh mahasiswa baru pada semester ini,” katanya.

Selain penyempurnaan kurikulum, kegiatan ini juga menjadi ajang dialog antara Fakultas Teknik Unizar dengan dunia usaha dan industri. Para stakeholder yang hadir memberikan masukan terkait kompetensi yang diharapkan dari lulusan Teknik Sipil Unizar.

Acara yang berlangsung hingga sore hari ini diakhiri dengan pembukaan resmi oleh Dr. Sri Karyati, SH., MH., yang menandai dimulainya fase implementasi kurikulum baru. Dengan harapan besar, kurikulum berbasis OBE dan MBKM ini akan membawa lulusan Unizar menjadi lebih kompetitif dan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja yang semakin kompleks.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari lingkungan kampus, seperti Wakil Rektor I, Dr. Sri Karyati, SH., MH.; Kepala Biro Akademik, Rosalina Edy Swandayani, S.Si., M.Si.; Dekan Fakultas Teknik, H. Lutfi, ST., MT.; Ketua Senat Akademik Fakultas Teknik, Ir. H. Suryahadi, MT.; para Wakil Dekan, serta dosen-dosen Fakultas Teknik Unizar. (ron)



RELATED ARTICLES
- Advertisment -




Most Popular

Recent Comments