Taliwang (Suara NTB) – KPU Kabupaten Sumbawa Barat menggelar rapat pleno terbuka penetapan nomor urut pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Pilkada 2024, Senin, 23 September 2024 malam.
Pada kegiatan yang dilaksanakan di halaman kantor KPU KSB itu, keempat pasangan calon hadir bersama partai pengusul dan rombongan pendukungnya. Hadir pertama di lokasi acara adalah Paslon Ahmad Salim-Muhammad Nasir (Alim-Nasir), disusul pasangan Amar Nurmansyah-Hanipah (Amar-Nani). Tak berselang lama pasangan Fud Syaifuddin-Aheruddin (Fud-Aher) dan terakhir pasangan M Nur Yasin-Sumardhan (Nur-Ramdhan).
Proses penarikan nomor urut itu bersangsung meriah. Masing-masing pendukung sejak awal acara saling bersahutan meneriakkan nama Paslon jagoannya. KPU KSB sendiri membuat mekanisme penentuan nomor yang akan ditempatkan pada surat suara itu dalam dua tahap.
Tahap pertama Paslon diwakili calon wakil bupatinya diberi kesempatan mengambil nomor antrean penarikan nomor urut. Setelahnya, berdasarkan nomor antrean tersebut giliran para calon bupati tiap Paslon diberi kesempatan.
Berdasarkan hasil penarikan nomor urut, pasangan Amar-Nani mendapatkan nomor urut 1, pasangan Alim-Nasir nomor urut 2, pasangan Nur-Ramdhan nomor urut 3, dan pasang Fud-Aher nomor urut 4.
Setelah melakukan penarikan nomor urut, KPU KSB kemudian merangkaikan acaranya dengan deklarasi Pemilu Damai. Para calon secara bersama membacakan ikrar dan kemudian menandatangani isi deklarasi Pemilu Damai tersebut.
Ketua KPU KSB, Herman Jayadi mengakatan, acara penarikan nomor urut ini merupakan rangkai dari tahapan Pilkada. “Setelah ini Paslon akan memulai kegiatan kampanye,” katanya kepada wartawan.
Sementara itu Divisi Teknis Penyelenggara KPU KSB, Supriadi menjelaskan, sebelum memasuki masa kampanye masing-masing Paslon diharuskan telah membuka nomor rekening dana kampanye. “Besok kami akan berkoordinasi dengan penghubung Paslon terkait rekening dana kampanye itu,” imbuhnya. (bug)