Sumbawa Besar (Suara NTB) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumbawa, memberikan penghargaan kepada lima sekolah sebagai sekolah Adiwiyata tahun 2025 bahkan sekolah tersebut juga telah ditetapkan melalui SK Bupati Sumbawa.
“Di surat keputusan Bupati Sumbawa tahun 2024 telah ditetapkan lima sekolah Adiwiyata berdasarkan SK Nomor 1774 tanggal 9 Desember 2024,” Kata Sekretaris Dinas LH Sumbawa, Hj. Rahmawati kepada wartawan, Senin, 6 Januari 2025.
Rahma melanjutkan, kelima sekolah tersebut yakni, SDN 1 Moyo, SDN Selang, SDN 14, SMPN 1 Utan dan SMPN 1 Labuhan Badas. Kelima sekolah tersebut dianggap layak untuk mendapatkan predikat sebagai sekolah adiwiyata tingkat kabupaten.
“Jadi, berdasarkan hasil penilaian yang dimaksudkan sebagai imlementasi dari Permen LHK Nomor 52 Tahun 2019Â tentang gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah, kelima sekolah tersebut sudah menerapkannya,” jelasnya.
Rahma pun menyebutkan, di tahap persiapan sekolah adiwiyata yakni sekolah harus melengkapi dokumentasi kegiatan perilaku ramah lingkungan mncakup 6 aspek. Penghijauan, pengelolaan sampah, kebersihan, sanitasi, konservasi energi, konservasi air dan inovasi.
“Nilai kuisioner untuk Adiwiyata minimal 90. Ada kuisioner excel diisi yang diimplementasi pada penerapan prilaku ramah lingkungan,” ujarnya.
Seraya menambahkan, sekolah Adiwiyata adalah penghargaan yang diberikan kepada sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup. Ada empat tingkatan penghargaan Adiwiyata yaitu, Adiwiyata Kabupaten/Kota, Adiwiyata Provinsi, Adiwiyata Nasional, dan Adiwiyata Mandiri.
“Yang kita tetapkan ini adalah sekolah Adiwiyata Kabupaten dan di tahun 2025 akan mengikuti seleksi sebagai sekolah adiwiyata tingkat Nasional, harapannya apa yang menjadi target bisa terealisasi,” tukasnya. (ils)
