spot_img
Senin, Februari 17, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK TIMURSebulan, Ditemukan 40 Kasus Positif DBD di Lotim

Sebulan, Ditemukan 40 Kasus Positif DBD di Lotim

Selong (Suara NTB) – Sebulan terakhir tahun 2025 ini, ditemukan 40 kasus demam berdarah dengue (DBD). Jumlah ini disebut menurun dibandingkan posisi bulan Desember 2024 lalu 42 kasus dan November 2024 ada 38 kasus.

Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan (P3KL) Dinas Kesehatan (Dikes) Lotim, Budiman Satriadi menjawab Suara NTB via ponselnya, Jumat, 31 Januari 2025, menjelaskan, berdasarkan data yang terlapor, terdapat 150 orang diduga atau suspect DBD.

‘’Sebagian besar sudah tertangani dan sembuh,’’ ujarnya.

Setiap memasuki musim hujan, kasus DBD diakui kerap meningkat. Kasus di Lotim sejauh ini dinilai masih bisa dikendalikan. Tidak sampai terjadi kemunculan masif.

Selama kurun waktu tiga tahun terakhir, kata Budiman tidak ada kasus DBD di Lotim yang berujung meninggal dunia. Kasus masih bisa dikendalikan dengan berbagai upaya penanganan yang telah dilakukan.

Penanganan yang paling efektif dilakukan untuk menanggulangi DBD adalah dengan gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Tempat-tempat yang bisa menjadi sarang tumbuh kembang nyamuk harus dimusnahkan. Adapun cara fogging itu hanya sebagai langkah terakhir ketika sebaran nyamuk meluas.

‘’ini kasus DBD di Lotim terus mengalami penurunan. Terutama pada tiga bulan terakhir di tahun 2024 lalu. Di mana bulan Oktober lalu tercatat sebanyak 30 kasus, kemudian pada bulan November, 28 kasus dan Desember 14 kasus. Dan sebaran kasusnya merata di seluruh Lotim,” ungkapnya.

Pada tahun 2024 lalu, daerah yang banyak ditemukan kasus DBD ialah Kecamatan  Sakra dengan jumlah kasus positif sebanyak 36 kasus. Kemudian Kecamatan Labuhan haji, sebanyak 31 kasus, Kecamatan Rarang sebanyak 30 dan Kecamatan Terara sebanyak 38 kasus. (rus)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO