spot_img
Rabu, Maret 19, 2025
spot_img
BerandaNTBAir Terjun Jeruk Manis dan Dua Destinasi Alam Rinjani Lainnya Kembali Dibuka

Air Terjun Jeruk Manis dan Dua Destinasi Alam Rinjani Lainnya Kembali Dibuka

Mataram (Suara NTB) – Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) membuka kembali akses kunjungan ke tiga destinasi wisata alam non pendakian mulai tanggal 25 Februari 2025. Keputusan ini diambil oleh TNGR sehubungan dengan informasi prakiraan cuaca dari BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid Lombok yang menyatakan bahwa kondisi cuaca di wilayah NTBĀ  telah membaik.

Kepala Balai TNGR Yarman mengatakan, tiga destinasi wisata alam non pendakian yang dibuka kembali tersebut meliputi Air Terjun Jeruk Manis, Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur. Kemudian Gunung Kukus, Desa Jurit Baru, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur serta Air Terjun Mayung Polak, Desa Timbanuh, Kec. Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur.

ā€œBagi pengunjung yang ingin berkunjung ke destinasi wisata alam non pendakian dapat melakukan booking dan pembayaran tiket masuk pada Aplikasi eRinjani non pendakian,ā€ kata Yarman dalam keterangannya, Selasa, 25 Februari 2025.

Sebelumnya, Balai TNGR membuka akses kunjungan ke tujuh destinasi wisata alam non pendakian mulai tanggal 21 Februari 2025. Keputusan ini diambil kondisi cuaca di wilayah NTB tak lagi ekstrem seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.

Tujuh destinasi wisata yang lebih dulu dibuka itu adalah Tangkok Adeng, Desa Lenek Duren, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur. Kemudian destinasi Bornong Bike Park, Desa Aik Prapa, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur.

Destinasi yang dibuka juga yaitu Bukit Malang via Tombong Rebo, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur. Selanjutnya destinasi Sebau, Desa Sapit Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur.

Ada juga destinasi Savana Propok, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur. Destinasi Bukit Gedong, Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur serta destinasi jalur Sepeda Sembalun, Desa Sembalun, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.

Adapun wisata pendakian Gunung Rinjani hingga kini belum dibuka sejak ditutup mulai 1 Januari 2025. Nantinya pendakian akan dibuka kembali di awal April 2025. Penutupan ini mencakup seluruh jalur pendakian resmi di kawasan TNGR.

Penutupan pendakian dilakukan untuk memberikan waktu bagi ekosistem Gunung Rinjani untuk pulih dari aktivitas wisata selama musim pendakian sebelumnya, menjaga kelestarian flora, fauna, dan keseimbangan lingkungan serta melindungi para pecinta gunung dari risiko yang tak terduga.(ris)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO