Mataram (Suara NTB) – Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki potensi destinasi wisata yang sangat besar. Salah satu daerah tujuan wisata yang diunggulkan adalah Bima.
Bima merupakan kabupaten yang berada di Pulau Sumbawa di bagian timur. Keberagaman budaya dan keindahan alamnya menarik para wisatawan untuk datang berkunjung. Jika ingin berkunjung, berikut adalah beberapa rekomendasi destinasi terbaik untuk Anda.
1. Pantai Pink
Sesuai namanya, pantai ini memiliki keunikan berupa pasir pantainya yang berwarna pink. Tidak hanya warna pasir pantainya saja, Pantai Pink ini juga memiliki air laut yang jernih, sehingga pengunjung bisa berenang dan snorkeling.
Pantai ini berlokasi di Desa Nggelu, Kecamatan Lambu. Untuk bisa mengakses pantai ini pengunjung perlu naik perahu dari Pelabuhan Sape.
2. Pulau Kelapa
Salah satu destinasi wisata yang patut untuk dikunjungi ketika berada di Bima adalah Pulau Kelapa. Pulau Kelapa ini dikatakan menjadi replika atau duplikat dari Raja Ampat Papua karena disekitar pulau terdapat bukit-bukit karang besar yang cantik. Pulau Kelapa merupakan wilayah perbukitan hijau dan juga hamparan lautan biru.
Di sana pengunjung bisa melakukan aktivitas seperti snorkeling sembari menikmati keindahan lautnya, dan hiking di area perbukitannya yang masih alami. Namun untuk sampai ke sana Anda harus menggunakan transportasi laut sebagai penghubung ke daerah pulau Kelapa.
Lokasi pulau ini berada di Desa Nggelu, Kecamatan Lambu. Untuk bisa mengakses pantai ini pengunjung perlu naik perahu dari Pelabuhan Sape.
3. Cagar Budaya Uma Lengge
Destinasi wisata yang satu ini merupakan salah satu destinasi wisata yang sangat menarik untuk di kunjungi. Uma lengge adalah sebuah bangunan yang digunakan oleh masyarakat lokal untuk menyimpan padi. Jika pengunjung datang pada saat musim panen, maka bisa menyaksikan ritual Ampa fare atau tradisi untuk menaikan dan menyimpan padi ke Uma Lengge.
Lokasi Cagar Budaya Uma Lengge ini berada di Desa Sambori, Kecamatan Lambitu, Kabupaten Bima.
4. Pulau Ular
Mendengar nama destinasi wisata satu ini mungkin sudah membuat takut. Seperti namanya, pulau ini tidak dihuni oleh manusia dihuni sekelompok ular jinak yang tidak mengganggu manusia. Ular tersebut biasa mencari makan di dalam laut, kemudian istirahat di atas pulau, di celah-celah bebatuan.
Meski terdengar mengerikan, kenyataannya Pulau Ular begitu unik dan menarik untuk dikunjungi. Ular yang hidup di sini merupakan ular laut yang beracun. Namun mereka tidak akan mengganggu dan menyerang manusia. Meski begitu, kamu harus tetap hati-hati ketika menikmati pulau unik yang satu ini. Dan disarankan untuk didampingi oleh warga lokal.
Lokasinya berada di Desa Pai, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima.
5. Pantai Tanjung Meriam
Pantai ini sering juga disebut dengan Toro Maria Bima. Pantai ini sangat unik karena memiliki sebuah bukit yang terdiri dari tumpukan batuan heksagonal yang terbentuk dari bekuan magma yang mengeras. Batuan yang ada di Pantai Tanjung Meriam ini berbentuk seperti pilar-pilar atau kolom-kolom yang telah tersusun dengan rapi.
Untuk bisa ke pantai yang satu ini perlu menyebrang menggunakan kapal nelayan karena belum terdapat jalur darat untuk menuju pantai indah ini.
Lokasinya berada di Desa Nggelu, Kecamatan Lambu, Kabulaten Bima.
6. Pantai Lariti
Pantai Lariti ini tampak unik karena terdapat pasir pantai di tengah-tengah menuju pulau kecil, seolah membelah lautan. Air laut yang terbelah dua tersebut hanya bisa dilihat pada rentang pukul 16.00 WITA hingha 18.00 WITA. Jika datang sebelum waktu tersebut, pengunjung bisa berjalan di atas air laut yang dangkal untuk menuju pulau kecil.
Lokasi Pantai ini berada di Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima.(hir)