‘Giri Menang (Suara NTB) – Kecelakaan naas kembali terjadi di Lombok Barat (Lobar). Kali ini kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tunggal terjadi di Jalan Raya Imam Bonjol, Kelurahan Gerung Utara, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, pada Minggu (4/5/2025) sekitar pukul 09.30 WITA. Dalam kecelakaan ini, salah seorang korban bocah perempuan berusia 8 tahun meninggal di lokasi. Sedangkan belasan korban lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media, kecelakaan bermula ketika sebuah kendaraan pick up melaju dari arah utara menuju selatan. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), kendaraan pick up tersebut mencoba mendahului sebuah sepeda motor jenis Scoopy yang berada di depannya.
Naas, usai berhasil mendahului, pengemudi pick up yang diketahui Berinisial B (37), Warga Dusun Pede Anyar, Desa Kuripan Selatan, Kecamatan Kuripan, diduga kehilangan kendali atas kendaraannya. Akibatnya, mobil pick up oleng ke arah barat dan menabrak sebuah pohon di tepi jalan.
Kapolres Lobar, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui keterangan tertulisnya membenarkan adanya kejadian tersebut. “Kami menerima informasi dari masyarakat terkait adanya kecelakaan lalu lintas. Anggota kami segera bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan,” ujarnya.
Dalam kejadian ini salah seorang korban meninggal dunia. Kapolres pun menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban meninggal dunia dan mendoakan kesembuhan bagi para korban luka.
Ia juga mengimbau dengan tegas kepada seluruh masyarakat untuk tidak menggunakan kendaraan bak terbuka untuk mengangkut orang. Selain melanggar aturan lalu lintas, tindakan ini sangat berbahaya dan dapat mengakibatkan kecelakaan tragis dengan potensi korban jiwa maupun luka berat.
Ia mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan raya.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik sebelum digunakan. Keselamatan adalah yang utama,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Iptu Dina Rizkiana, S.Tr.K., menjelasakan lebih lanjut terkait insiden kecelakaan tunggal ini mengakibatkan sejumlah penumpang pick up mengalami luka-luka, bahkan satu di antaranya meninggal dunia. Sekarang ini, pihaknya telah melakukan pendataan terhadap para korban.
“Setelah tiba di TKP, prioritas utama kami adalah melakukan pengecekan terhadap kondisi korban. Sayangnya, satu korban atas nama R (8), seorang anak perempuan, dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian,” ungkap Iptu Dina.
Selain korban meninggal dunia, belasan penumpang lainnya mengalami luka-luka dengan tingkat keparahan yang bervariasi. Para korban tersebut dirincikannya, inisial B (37) merupakan pengemudi mengalami sakit di bagian pinggang. W (13), mengalami luka di bagian wajah. A (12) mengalami luka lecet.
Selanjutnya A (6), mengalami luka lecet di bagian kepala. I (10), mengalami luka lecet. MHR (3) mengalami luka di kepala dan patah tangan kiri. N (10), mengalami luka di bagian wajah. MFW (7), mengalami luka di kepala. MR (10), mengalami patah tangan kiri. H (4), mengalami luka di kepala. SP (10) mengalami benjolan di kepala. AD (9), mengalami luka lecet di wajah. NA (9), mengalami luka lecet. S (70), mengalami patah kedua tangan dan luka di bagian wajah. N (55), mengalami luka di wajah. S (70), .engalami luka di bagian kepala. K (40) mengalami luka di kepala. M (40), mengalami luka di kepala. WR (46), mengalami lecet-lecet. R (49), mengalami luka di wajah dan patah tangan. Dan R (45),mengalami luka lecet.
Seluruh korban luka telah mendapatkan penanganan medis di fasilitas kesehatan terdekat. Pihak kepolisian juga telah melakukan pendataan saksi-saksi di lokasi kejadian, salah satunya adalah seorang pedagang yang berdomisili di Desa Beleka, Kecamatan Gerung.
Pihaknya telah melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan pasca kejadian. “Kami telah menerima informasi, mendatangi TKP, mengamankan barang bukti berupa kendaraan pick up, melakukan pengecekan terhadap korban, dan membuat laporan awal terkait kejadian ini,” jelasnya.
Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan tunggal ini.(her)