spot_img
Selasa, Juli 15, 2025
spot_img
BerandaEKONOMIAHM Gandeng Puluhan Sekolah Lestarikan Budaya Angklung Lewat School Camp 2025

AHM Gandeng Puluhan Sekolah Lestarikan Budaya Angklung Lewat School Camp 2025

Mataram (Suara NTB) – PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak 42 pelajar dan guru dari wilayah Jakarta dan Jawa Barat untuk turut melestarikan seni musik tradisional angklung melalui program School Camp 2025. Kegiatan ini digelar di Saung Angklung Udjo (SAU), pusat budaya angklung di Jawa Barat, pada akhir Juni lalu.

Dengan tema “Generasi Muda Beraksi, Angklung Sekolah Satu Hati Menginspirasi”, kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan Sekolah Satu Hati (SSH) yang diinisiasi AHM. Peserta diajak mengenal lebih dalam proses pembuatan angklung, mulai dari pemilihan dan penyimpanan bambu, hingga teknik pengikatan rotan yang menghasilkan suara khas alat musik tersebut.

Angklung yang dipelajari dalam kegiatan ini terdiri dari dua jenis nada: diatonis dan pentatonis. Angklung diatonis memiliki tujuh tangga nada seperti alat musik modern, sementara angklung pentatonis merupakan angklung etnik Sunda yang menggunakan lima tangga nada tradisional dan masih dilestarikan di SAU.

Selain pembelajaran teknis, peserta juga dibekali keterampilan public speaking sebagai bekal menjadi duta budaya sekolah. Tujuannya agar pelajar mampu mempromosikan, mengekspresikan, dan mengkomunikasikan budaya angklung di ruang publik, baik di tingkat lokal maupun global.

General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, mengatakan bahwa pelestarian budaya menjadi komitmen perusahaan sejak 2014. Menurutnya, angklung dipilih karena memiliki nilai historis dan kultural yang tinggi serta telah diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda Dunia pada 2010.

“Keseriusan kami menjaga warisan budaya Indonesia disambut antusias oleh para pelajar dan guru dari sekolah-sekolah di DKI Jakarta dan Jawa Barat. Dengan semangat Sinergi Bagi Negeri, kami terus berkolaborasi untuk memopulerkan seni musik angklung kepada masyarakat luas,” ujar Muhibbuddin.

Ia menambahkan, AHM terus menyempurnakan metode pembelajaran melalui pemanfaatan media sosial dan penguatan literasi digital untuk mendekatkan seni angklung dengan generasi muda. (bul)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO