spot_img
Senin, Juli 14, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK TENGAHGandeng Poltekpar Lombok, ITDC Perkuat Kompetensi Pariwisata Warga Desa Prabu

Gandeng Poltekpar Lombok, ITDC Perkuat Kompetensi Pariwisata Warga Desa Prabu

Praya (Suara NTB) – InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dengan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok sebagai mitra strategis memberikan pelatihan khusus kepariwisataan bagi pelaku wisata lokal yang ada di Desa Prabu Kecamatan Pujut, Lombok Tengah (Loteng), Sabtu, 5 Juli 2025. Dengan sasaran utama warga yang memiliki rumah yang berpotensi menjadi homestay serta yang sudah memiliki homestay atau penginapan dengan fokus pelatihan pada manajemen homestay dan layanan tamu.

“Pelatihan ini menyasar warga yang memiliki rumah berpotensi menjadi homestay. Khususnya 3 sampai 5 rumah yang telah memenuhi standar dasar dari sisi struktur bangunan dan lokasi,” terang PGS. General Manager The Mandalika, Wahyu M. Nugroho.

Materi pelatihannya meliputi pengelolaan ruang inap, sanitasi dan teknik penyambutan tamu. Termasuk sistem reservasi hingga penataan interior yang mencerminkan kearifan lokal. Dengan pendampingan dilakukan secara langsung oleh dosen Poltekpar Lombok bersama mahasiswa Poltekpar Lombok sebagai fasilitator teknis di lapangan.

Harapannya, dengan kemampuan tersebut warga nantinya bisa mengelola homerstay sesuai kaedah yang ada dan bisa menambah daya tarik wisatawan untuk menginap. Harapannya bisa mendatangkan manfaat secara ekonomi bagi warga setempat.

Sebelumnya pada bulan Juni 2025 kemarin juga telah dilaksanakan pelatihan pengolahan dan penyajian kuliner khas Desa Prabu. Programnya sendiri akan terus berlanjut hingga September mendatang. Dengan fokus pelatihan penyusunan paket wisata berbasis potensi lokal dan pelatihan pembuatan konten digital untuk promosi destinasi.

“Ini semua sebagai wujud komitmen ITDC bersama Poltekpar Lombok untuk menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar kawasan The Mandalika,” ujar Wahyu.

Karena pihaknya berkeyakinan bahwa pengembangan KEK Mandalika harus sejalan dengan peningkatan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat lokal. Sebagai sebagai pengembang dan pengelola kawasan The Mandalika, ITDC akan terus berupaya maksimal mendorong kolaborasi lintas sektor. Tidak terkecuali dengan institusi pendidikan, untuk memperkuat kompetensi masyarakat.

Ketua Tim PKM Poltekpar Lombok Isdar Wahim menambahkan, pemberian pelatihan tersebut merupakan bagian dari program Edukarsa (Edukasi dan Karya untuk Masyarakat) yang telah digulirkan sejak Juni 2025 lalu. Dan, menjadi bagian dari strategi ITDC dan Poltekpar Lombok dalam mengembangkan desa wisata berbasis Community-Based Tourism (CBT).

Dengan menjadikan masyarakat sebagai pelaku utama dalam rantai nilai pariwisata kelas dunia. Sehingga selain memperkuat kapasitas pelaku UMKM dan sektor pariwisata lokal, inisiatif tersebut juga diarahkan untuk membangun jejaring promosi digital desa. Sebagai langkah menuju destinasi yang adaptif, inklusif, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global.

“Sinergi dan kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam menciptakan dampak berkelanjutan bagi masyarakat. Menjadi bukti nyata bagaimana dunia pendidikan dan pengelola kawasan dapat bersinergi untuk menghasilkan program-program yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan komunitas,” pungkasnya. (kir)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO