spot_img
Senin, November 17, 2025
spot_img
BerandaNTBGhaalib, Siswa Berprestasi yang Menjadi Inspirasi

Ghaalib, Siswa Berprestasi yang Menjadi Inspirasi

Mataram (Suara NTB) – Semangat, dedikasi, dan tekad pantang menyerah terpancar dari sosok Ghaalib Ervante Wicaksana, atau yang akrab disapa Ghaalib, siswa SMA Negeri 1 Mataram yang dikenal aktif di berbagai kegiatan dan segudang prestasi. Namanya kian mencuat setelah menjadi penerima awardee Beasiswa Universitas Ciputra, sekaligus tampil sebagai narasumber inspiratif dalam program SPADA (Suara Pemuda Berkarya) — kolaborasi antara RRI Pro 2 Mataram dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dalam sesi berbagi yang digelar di Mataram, Kamis (16/10/2025), Ghaalib menuturkan perjalanan dirinya menyeimbangkan tugas sekolah, kegiatan ekstrakurikuler, organisasi, hingga aktivitas sosial hingga terpilih menjadi Duta Pariwisata NTB 2025.
Di tengah padatnya rutinitas sebagai pelajar, ia tetap mampu berprestasi dan menginspirasi banyak pemuda NTB.
“Menjadi Duta Remaja Pariwisata bukan hanya soal memiliki gelar keren atau dikenal sebagai pemenang ajang tertentu. Gelar itu memang bisa menjadi pintu awal untuk diakui, tetapi tugas utama seorang duta adalah menyampaikan pesan, misi, dan nilai-nilai positif kepada masyarakat. Tanggung jawab itu jauh lebih besar daripada sekadar nama besar di belakang gelar,” ungkapnya.

Siswa kelas 11 ini dikenal tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian sosial tinggi. Ia aktif dalam kegiatan sosial, mengajak teman-temannya untuk terlibat dalam program kepemudaan dan kegiatan yang berdampak positif bagi lingkungan sekitar.

Namun, perjalanan Ghaalib tidak selalu mulus. Ia mengaku pernah gagal dan jatuh, tetapi justru kegagalan itulah yang menempanya menjadi lebih kuat.
“Keberhasilan bukan milik orang pintar, tetapi milik mereka yang mau berusaha,” ujarnya menegaskan prinsip hidup yang terus ia pegang.

Ghaalib memberikan pesan menyentuh bagi para pemuda NTB agar tidak mudah putus asa dalam mengejar mimpi.
“Menyerah itu boleh, tapi jangan keterusan. Kegagalan pasti datang, tetapi hasil dari usaha yang kita lakukan akan terasa manis suatu saat nanti,” ujarnya memberi semangat. (ham)

IKLAN









RELATED ARTICLES
- Advertisment -







VIDEO