spot_img
Sabtu, November 15, 2025
spot_img
BerandaNTBBIMARigen Rakelna Ngaku Pengin Jadi Kepala Daerah Bima

Rigen Rakelna Ngaku Pengin Jadi Kepala Daerah Bima

Bima (suarantb.com) – Komedian nasional Rigen Rakelna mengungkap keinginannya untuk terjun ke dunia politik, khususnya di tanah kelahirannya, Bima. Hal itu ia sampaikan dalam podcast Pojok Terminal bersama Praz Teguh pada kanal YouTube Deddy Corbuzier yang tayang pada 18 September 2025. Pernyataan itu menarik perhatian publik, terutama warga NTB, meski terkemas dengan canda dan suasana santai.

Dalam obrolan tersebut, Praz memancing Rigen dengan menanyakan kemungkinan ia menjadi pemimpin daerah. Ia bercerita bahwa pernah bertemu dengan seorang pengusaha kaya di NTB yang berencana mencalonkan diri dalam lima tahun mendatang dan menyebut nama Rigen Rakelna sebagai calon pendamping. “Dia pengin lima tahun lagi mencalonkan diri, dan keluar dari mulutnya, gue pengin ngajak Rigen,” ujar Praz.

Rigen semula menanggapinya dengan tawa dan tidak percaya. “Bohong,” katanya. Namun Praz menegaskan keseriusannya. “Demi Allah, wallahi ta’ala, muhammadarasulullah. Saksinya Wibi,” ucap Praz.

Mendengar itu, Rigen pun mulai terbuka membicarakan pandangannya soal politik. “Sejujurnya, soal politik gue udah pernah ngomong beberapa kali. Gue ada keinginan, tapi bukan di legislatif. Gue pengennya di eksekutif, entah Bupati atau Wali Kota, tapi khusus di Bima,” ungkapnya.

Alasan Rigen Ingin Masuk Politik: Memperbaiki Sistem Daerah

Rigen menambahkan, keinginannya berpolitik lahir dari harapan untuk memperbaiki sistem di daerahnya. Ia menyoroti lemahnya meritokrasi dalam birokrasi, di mana jabatan sering kali tidak sejalan dengan kemampuan pejabatnya.

“Salah satunya bokap gue. Bokap gue itu orang peternakan, tapi tiba-tiba sebelum pensiun diangkat jadi Kepala Dinas Kominfo di Bima. Sedangkan ganti password Wi-Fi aja bokap gue nggak bisa,” ucapnya, disambut tawa Praz.

Ia menegaskan keinginannya untuk melakukan sesuatu yang berdampak bagi Bima. “Mungkin banyak yang kecewa, tapi gue mau lakuin sesuatu buat Bima. Gue pengin punya legasi buat Bima, yang diingat seperti Rigen Rakelna ingat tentang usahanya,” ujarnya.

Meski demikian, hingga kini publik belum mengetahui apakah Rigen serius dengan pernyataannya atau sekadar candaan khasnya. Meski obrolan berlangsung ringan dan penuh tawa, pernyataan itu tetap memancing tanggapan publik karena menunjukkan kepeduliannya terhadap kampung halamannya.

Rigen juga menegaskan tidak memiliki ambisi untuk posisi di tingkat provinsi. “Kalau Gubernur atau Wakil Gubernur, gue nggak. Gue Bima doang udah. Entah Bupati atau Wali Kota,” katanya menutup perbincangan.

Meski terkemas dalam konteks santai, ucapan Rigen menambah warna dalam diskusi publik mengenai potensi tokoh muda dan figur nasional yang ingin berkontribusi untuk daerah asalnya. (hir)

IKLAN







RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO