spot_img
Rabu, November 12, 2025
spot_img
BerandaNTBSUMBAWASatgas Pangan Temukan Harga Beras Premium Dijual di Atas HET

Satgas Pangan Temukan Harga Beras Premium Dijual di Atas HET

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Satgas Pangan Polda NTB bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Perum Bulog Cabang Sumbawa menemukan adanya harga beras premium di sejumlah pasar yang dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) saat melakukan pemeriksaan mendadak (Sidak), pada Sabtu, 25 Oktober 2025.

“Harga beras premium di pasaran yang kita temukan rata-rata berada di angka Rp16.000 per kilogram rata HET yang ditetapkan pemerintah di angka Rp14.900 per kilogram,” kata Pimpinan Cabang Bulog Sumbawa, Zuhri Hanafi, kepada wartawan, Senin, 27 Oktober 2025.

Zuhri melanjutkan, berdasarkan hasil klarifikasi di lapangan di sejumlah produsen dan distributor kenaikan ini dipicu oleh tingginya harga gabah di tingkat petani. Bahkan harga beli gabah kering panen saat ini mencapai Rp7.300 per kilogram diatas harga yang ditetapkan pemerintah.

“Meski harga gabah kering panen tinggi, tidak bisa mereka menaikkan harga di atas HET. Itu aturan pemerintah dan berlaku untuk semua pengusaha beras,” ucapnya.

Satgas Pangan pun secara tegas, akan memberikan sanksi tegas jika masih ditemukan produsen beras premium yang menjual atas HET. Bahkan mereka juga diberikan waktu tujuh hari untuk menyesuaikan kembali harga jual sesuai HET, jika tidak izin usahanya akan dicabut oleh pemerintah.

“Hanya beras premium saja yang kita temukan melampaui HET sehingga kami akan memberikan atensi serius karena akan sangat merugikan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, untuk beras medium, kondisi harga di pasar masih tergolong stabil, yakni sekitar Rp13.500 per kilogram. Stabilitas ini didorong oleh masifnya penyaluran beras SPHP oleh Bulog, baik melalui Gerakan Pangan Murah maupun kegiatan Pasar Murah di berbagai titik.

“Upaya ini kami lakukan untuk menjaga pasokan dan mengantisipasi lonjakan harga beras di pasaran,” tukasnya. (ils)

IKLAN











RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO