SEKOLAH Menengah Atas Negeri (SMAN) 11 Mataram menyelenggarakan Tes Kemampuan Akademik (TKA) pada Gelombang kedua yakni Rabu, 5 November 2025 hingga Kamis (6/11/2025). Keputusan ini dipilih untuk mengantisipasi kemungkinan gangguan server dan jaringan saat pelaksanaan TKA.
Kepala SMAN 11 Mataram, H. Arofiq mengatakan, pada gelombang pertama Senin, 3 November 2025 dan Rabu, 4 November 2025 biasanya kerap terjadi masalah, baik itu sistem atau jaringan.
“Maka kami pilih gelombang kedua supaya sistem itu sudah running well (berjalan baik),” ujarnya.
Sebelumnya, insiden gangguan teknis pada pelaksanaan TKA sempat terjadi di sejumlah sekolah di NTB.
Dari laporan tim teknis TKA Dinas Dikbud NTB, ada 20 satuan pendidikan yang mengalami gangguan seperti jaringan, arus listrik, dan kendala teknis lainnya.
20 satuan pendidikan tersebut dipastikan akan menjalani TKA pada gelombang susulan pada 17-20 November 2025.
Arofiq menuturkan, pihaknya sudah memperkirakan kemungkinan terjadinya gangguan teknis pada pelaksanaan TKA, khususnya pada gelombang pertama.
“Kalau misalnya servernya down satu soal bisa (menghabiskan waktu) tiga menit dan lima menit artinya tidak cukup waktu (menjawabnya),” terangnya.
Terkendalanya pelaksanaan TKA menurut Arofiq akan menimbulkan kerugian bagi siswa dan sekolah. Pasalnya, sekolah terpaksa mengulangi tes pada gelombang susulan.
“Jadi susulan itu sebenarnya adalah sesuatu yang harus kita hindari, harapannya kita terhindar dari susulan,” pungkas Arofiq. (sib)


