spot_img
Senin, September 9, 2024
spot_img
BerandaNTBLOMBOK TENGAHDukung Pembangunan Rumah Sakit Yatim Tersenyum

Dukung Pembangunan Rumah Sakit Yatim Tersenyum

Baznas Pusat Siapkan Rp 6 Miliar

Praya (Suara NTB) – Rencana Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) membangun Rumah Sakit Yatim Tersebut disambut positif Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pusat. Dan, siap memberikan dukungan anggaran hingga Rp 6 miliar untuk mewujudkan rencana yang digagas bersama dengan Yayasan Yatim Tersenyum Loteng tersebut. Demikian diungkapkan Komisioner Baznas Loteng TGH Lalu Mala Sar’i kepada Suara NTB, di Kantor Bupati Loteng, Senin 3 Juni 2024  kemarin.

Dikatakannya, Baznas Loteng sendiri sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Baznas pusat terkait rencana pembangunan rumah sakit yang awalnya klinik tersebut. Baznas pusat pun merespon baik rencana tersebut. Dengan menyiapkan anggaran sebagai bentuk dukungnya. “Tinggal sekarang Pemkab Loteng bersurat ke Baznas pusat. Dengan catatan lokasi pembangunan rumah sakitnya sudah harus siap,” terangnya.

Selain dengan Baznas pusat, pihaknya saat ini juga akan membuka komunikasi dengan Baznas NTB. Dengan harapan Baznas NTB juga bisa mendukung. Mengingat, kebutuhan anggaran untuk pembangunan rumah sakit tersebut cukup besar. Dengan perkiraan kebutuhan antara Rp 30 sampai 40 miliar.

“Tapi sebenarnya kalau semua elemen bergerak bersama melakukan penggalangan dana angka Rp 40 miliar tersebut tidaklah sulit. Dalam hal ini Baznas Loteng siap berkolobarasi mendukung dengan Pemkab Loteng untuk mewujudkan rencana pembangunan rumah sakit tersebut,” tandasnya.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Loteng H.Lalu Firman Wijaya, S.T.M.T., menjelaskan kalau rencana pembangunan Rumah Sakit Yatim Tersenyum tersebut sudah mulai dipersiapkan. Sebagai tahap awal akan dilakukan perataan dan penataan lahan lokasi pembangunan rumah sakit. Sembari itu desain rumah sakit disusun. Termasuk masterplan kawasan rumah sakitnya.

“Mudah-mudahan secepatnya proses pembanguan rumah sakit ini bisa kita mulai,” harapanya. Dengan lokasi pembangunan ditetapkan di lahan milik Pemkab Loteng di Desa Labulia. Berbatasan dengan Desa Kuripan Lombok Barat (Lobar). Dengan luas lahan sekitar satu hektar lebih. (kir)



RELATED ARTICLES
- Advertisment -




Most Popular

Recent Comments