Giri Menang (Suara NTB) – Puluhan warga Desa Kuripan Utara Kecamatan Kuripan Lombok Barat dipakai namanya untuk meminjam Dana KUR (Kredit Usaha Rakyat) di salah satu bank milik negara. Pinjaman tersebut senilai Rp50 juta per orang, sehingga totalnya mencapai miliaran.
Namun dana yang awalnya dikira sebagai modal usaha sebagai mitra TDC yang dibangun PT Gerbang NTB Emas (GNE) tidak diterima, bahkan usahanya pun tak pernah terealisasi.
Sektretaris Desa Kuripan Utara, Ahmad Mas’ud menerangkan awal mula dibangun TDC warga yang menjadi agen TDC PT GNE di masing-masing dusun difasilitasi mengajukan pinjaman KUR untuk permodalan. Nantinya setoran pinjaman ke bank melalui TDC, itu dari hasil penjualan mereka.
Namun karena usaha TDC ini tidak jalan, maka tidak ada dipakai setor ke bank. “Karena dia (pihak TDC) tidak setor, akhirnya Bank itu mencari warga, sementara warga tidak terima uang,’’ ujarnya. Warga pun dirugikan karena namanya Merah di bank.
Pihak desa ketika itu mengajukan sekitar 60 orang, namun yang lolos di bank 30 orang. “Akses KUR nya Rp50 juta, tapi mereka tidak pegang uang. Uangnya itu ndak dikasih ke warga, sudah cair itu,” kata dia kemarin. Warga komplain ke desa, untuk meminta fasilitasi dengan pihak perusahaan.
Awalnya ia mengira dari pinjaman itu warga akan dibuatkan semacam lapak untuk berjualan. Kemudian lapak itu diisi barang TDC yang dijual. Namun jangankan itu terlaksana, pinjaman KUR saja tidak diterima sampai saat ini. Menurutnya kalau pola ini terlaksana bagus, artinya sudah ada masing-masing agen di tiap Dusun. Sehingga bisa menggulirkan perekonomian warga. “Tapi tidak terealisasi,” ujarnya.
Di awal-awal beroperasi TDC ini usahanya berjalan, bahkan agen-agen mendapatkan gaji. Namun belakangan, usaha TDC ini mandek hingga saat ini. Sehingga menyisakan masalah, bangunan TDC itu dimanfaatkan untuk kebutuhan lain. Warga juga dirugikan karena dipakai namanya oleh pihak TDC PT GNE. Sejauh ini petugas TDC pun tidak pernah datang lagi ke kantor desa. “Berhenti agen ke sini, kami anggap (TDC) sudah bubar, mati. (her)
Recent Comments