Mataram (Suara NTB) – Kantor Bahasa Provinsi NTB berkesempatan memberikan pendampingan terkait guru Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) dan siswa di SMKN 1 Alas, Jumat, 6 September 2024. Kegiatan sosialisasi ini diikuti 25 guru dan 100 siswa di Aula SMKN 1 Alas.
Sosialisasi UKBI dilaksanakan dalam rangka memenuhi rangkaian program pusat keunggulan (PK) yang digagas oleh Direktorat SMK. Hartanto selaku koordinator Tim UKBI Kantor Bahasa Provinsi NTB hadir sebagai narasumber.
Sebelum sosialisasi dimulai, kegiatan terlebih dahulu dibuka dengan sambutan Kepala SMKN 1 Alas. Dalam sambutannya, Kepala SMKN 1 Alas, Budi Susilo, MMInov., mengatakan tes UKBI kali ini digunakan sebagai jembatan ukuran kemampuan siswa kelas X yang akan mengikuti asesmen tahun 2025.
“Saya berharap agar siswa dan guru dapat mengambil hikmah dari tes UKBI kali ini yang terjadwal pada tanggal 25 September 2024,” ujarnya.
Hartanto kemudian melanjutkan kegiatan dengan terlebih dahulu mengisi materi untuk siswa. Sebanyak seratus siswa dikumpulkan dalam aula untuk diberi arahan terkait pendaftaran UKBI. Bentuk pengujian UKBI dan teknis pengerjaan soal juga dijabarkan oleh Hartanto.
“Dampak dari tes ini akan dirasakan Adik-Adik setelah lulus nanti. Sertifikat UKBI dapat menjadi bukti nyata sejauh mana kemahiran berbahasa peujinya. Sertifikat ini dapat menambah nilai Adik-Adik saat bersaing dalam dunia kerja nanti,” jelasnya.
Setelah menjelaskan dan memandu pendaftaran UKBI bagi siswa, Hartanto akan melanjutkan sosialisasi UKBI kepada 25 orang guru pada Sabtu, 7 September 2024. Selain seksi Mendengarkan, Merespons Kaidah, dan Membaca, ia juga akan menjelaskan seksi menulis, meski seksi ini tidak akan diujikan kepada guru SMK PK.
“Guru tetap memerlukan kemampuan menulis yang baik. Guru yang menulis akan lebih mudah menyampaikan pesan dan pembelajaran secara lebih tertata kepada murid-muridnya kelak,” tutupnya. (ron)