spot_img
Sabtu, Oktober 5, 2024
spot_img
BerandaPOLHUKAMPOLITIKKPU NTB Tidak Batasi Zonasi Kegiatan Kampanye Paslon

KPU NTB Tidak Batasi Zonasi Kegiatan Kampanye Paslon

Mataram (Suara NTB) – Para kandidat calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pilkada NTB 2024 telah mulai melaksanakan kegiatan kampanye. KPU melalui PKPU NTB nomor 85 tahun 2024 telah mengatur tentang jadwal pelaksanaan kampanye para kandidat.

Salah satu yang diatur yakin mengenai pelaksanaan kampanye rapat umum atau kampanye Akbar dengan menghadirkan massa dalam jumlah besar hanya diberikan selama dua kali untuk setiap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. Yakni satu kali dilaksanakan di Pulau Lombok dan satu kali di Pulau Sumbawa.

“Kampanye rapat umum dilaksanakan maksimal dua kali oleh setiap paslon. Berarti akan ada enam kali kampanye rapat umum. Nanti kampanye rapat umum itu akan digelar satu kali di Pulau Lombok dan satu kali di Pulau Sumbawa,” ujar anggota KPU NTB, Agus Hilman pada Jumat, 27 September 2024.

Hilman mengatakan, untuk penambahan jadwal kampanye rapat umum tidak bisa dilakukan, pasalnya hal itu sudah diatur dalam Peraturan KPU. Sementara untuk dialog terbatas masing-masing paslon sudah bisa melakukannya. “Tinggal mereka berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait surat tanda pemberitahuannya,” katanya.

Sementara untuk agenda kampanye lainnya sudah bisa dilakukan oleh ketiga paslon tersebut. Selanjutnya KPU juga tidak menerapkan zonasi untuk kampanye agar para pasangan calon bisa lebih leluasa bertemu dengan masyarakat.

Hilman menjelaskan untuk kampanye digital akan dilakukan selama dua pekan, dimulai dari 10-23 November 2024. “Kalau kampanye di media daring sifatnya online, bentuknya iklan kalau sekarang belum bisa dilakukan,” kata Hilman.

Sedangkan untuk debat paslon, KPU NTB belum menentukan jadwal, termasuk jumlah debat yang akan dilakukan. Namun untuk temanya sudah ditentukan oleh KPU. “Untuk debat kita akan laksanakan di awal November, paling cepat akhir Oktober. Secara regulasi debat dilakukan maksimal tiga kali, tapi kita akan menyesuaikan dengan anggaran,” pungkasnya. (ndi).

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO