spot_img
Rabu, Desember 4, 2024
spot_img
BerandaHEADLINETGB Titipkan Pengembangan Islamic Center kepada Bang Zul

TGB Titipkan Pengembangan Islamic Center kepada Bang Zul

Mataram (Suara NTB) – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PB NWDI), TGB. Dr.H M Zainul Majdi kembali memperlihatkan moment kebersamaanya dengan calon Gubernur NTB 2024, Dr.H. Zulkieflimansyah (Bang Zul). Kedua sahabat tersebut melaksanakan Salat Jumat bersama di Islamic Center pada, Jumat, 8 November 2024.

“Jumatan itu pertemuan ummat Islam. Menurut saya kebetulan beliau lagi di Mataram, lalu kita Jumatan bareng,’’ ucap TGB saat dikonfirmasi wartawan usai turun menunaikan ibadah Salat Jumat bersama Bang Zul di Islamic Center, Mataram.

Lebih lanjut disampaikan TGB pada kesempatan itu, berkaitan dengan momentum suksesi kepemimpinan daerah pada Pilkada serentak tahun 2024 ini. TGB memberikan pesan agar pemimpin NTB kedepan harus merawat salah satu aset-aset daerah yang sangat berharga, yakni nilai-nilai religiusitas masyarakat.

“Satu hal juga yang saya sampaikan ke Pak Zul ya, sebagai calon Gubernur, kepada pemimpin-pemimpin NTB lah, bahwa kita ini punya aset di NTB ini, tidak hanya aset yang berupa fisik. Tapi juga aset yang tidak berupa fisik, yaitu keberagamaan kita. Misalnya kita sebagai muslim ya nilai-nilai Islam itu juga modal yang luar biasa, demikian juga saudara-saudara kita yang non muslim,” kata TGB.

Dikatakan TGB, jika Bang Zul nantinya ditakdirkan memenangkan Pilkada 2024, dan kembali untuk memimpin NTB. Agar menjaga, merawat dan mengembangkan Islamic Center sebagai simbolisasi kekuatan nilai-nilai religiusitas masyarakat NTB.

“Oleh karena itu saya berharap kepada beliau kalau Allah mentakdirkannya sebagai pemimpin NTB 2024-2029. Agar gagasan, visi yang mendasari dibangunnya Islamic Center ini juga tetap dikembangkan, sesuai dengan tuntutan,” ucapnya.

Lebih jauh dipaparkan mantan Gubernur NTB dua periode itu bahwa membangun daerah tidak saja hanya berupa penguatan fisik seperti infrastruktur. Tapi juga penguatan nilai-nilai religius yang hidup di tengah masyarakat juga harus terus diperkuat.

“Modal untuk membangun NTB kedepan ini tidak hanya aspek sosiopolitik, geopolitik, ada juga religiusitas politik. Bagaimana kita menggunakan tuntunan agama sebagai pondasi kita membangun masyarakat yang sehat,” ungkapnya.

“Saya lama bicara tentang moderasi beragama, bagaimana menyemai itu ya tentu perlu forum-forum dan  kegiatan. Nah Islamic Center ini bisa jadi tempat untuk kita menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama,” sambungnya.

Ia tak meragukan kepemimpinan Bang Zul karena pernah menjabat sebagai Gubernur NTB selama satu periode. Tentu dia sangat memahami keberagaman masyarakat NTB. Dan jika hal itu dikelola dengan baik, akan menjadi modal kuat untuk pembangunan kemajuan daerah kedepan.

“Alhamdulillah Doktor Zul sudah lima tahun memimpin NTB, dia tahu juga bahwa di NTB kita punya kemajemukan. Dengan pemimpin yang bisa menata dan mengayomi itu, maka daerah kita bisa maju. Jadi bukan hanya sekadar perspektif ekonomi secara teknis ya ,tapi ada juga cara pandang yang lebih luas dalam melihat kemajuan daerah kita,” ulasnya.

Karena itu TGB berpesan jika Bang Zul ditakdirkan memenangkan Pilkada 2024 dan kembali melanjutkan kepemimpinannya untuk periode kedua. Agar Bang Zul merawat dan mengembangkan Islamic Center untuk menjadi modal pembangunan daerah.

“Saya titip Islamic Center dan pengembangannya kepada Bapak Zul kalau Allah takdirkan beliau bisa memimpin NTB 2024-2029. Siapapun nanti yang akan ditakdirkan, Allah maha tahu, sudah ada di Lauhul Mahfudz,” tutupnya.

Di tempat yang sama Bang Zul menanggapi TGB yang menitipkannya Islamic Center mengatakan bahwa akan melaksanakan apa yang menjadi harapan TGB untuk pengembangan Islamic Center kedepannya jika dia diberikan kepercayaan untuk memimpin NTB kembali.

“Bahasa ulama itu banyak simbol, kalau menurut saya TGB ini bukan hanya milik NTB saja tapi juga seluruh bangsa Indonesia. Apalagi beliau sekarang tidak lagi terlibat dalam satu partai politik tertentu, NTB bisa kita jadikan sebagai pusat rujukan moderasi beragama nasional bahkan dunia,” katanya. (ndi).

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO