spot_img
Rabu, Desember 4, 2024
spot_img
BerandaNTBSUMBAWA BARATDinas Dukcapil KSB Cetak Puluhan KTP di Hari Pencoblosan

Dinas Dukcapil KSB Cetak Puluhan KTP di Hari Pencoblosan

Taliwang (Suara NTB) – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Sumbawa Barat tetap membuka layanan perekaman dan pencetakan KTP elektronik di hari pencolosan Pilkada Serentak tahun 2024, Rabu, 27 November 2024.

Pantauan media ini sekitar pukul 10.00 Wita, sejumlah warga datang ke kantor Dinas Dukcapil KSB di lingkungan KTC. Mereka mengaku sedang mengurus pembuatan KTP untuk syarat memilih di TPS.

“Anak saya dapat undangan memilih tapi belum punya KTP dan belum perekaman juga. Makanya saya antar untuk membuat KTP sekarang,” kata Siti Hawa salah seorang warga yang datang ke kantor Dinas Dukcapil KSB.

Kepala Dinas Dukcapil KSB, H I Made Budiarta mengatakan, layanannya pada hari ini sengaja tetap dibuka guna mengantisipasi warga yang akan melakukan perekaman dan pencetakan KTP elektronik untuk kebutuhan melengkapi syarat mencoblos di TPS. “Khusus hari ini kami bukanya dari pukul 07.00 Wita sampai 13.30 Wita,” terangnya.

Cukup banyak warga yang datang melakukan pencetakan  KTP elektronik. Saat media ini berada di kantor Dinas Dukcapil KSB, hingga sekitar pukul 10.00 Wita,  terdata ada sebanyak 41 KTP elektronik baru yang dicetak oleh petugas. Selain itu terdapat pula 12 warga yang baru melakukan perekaman data kependudukan.

Menurut Made Budi, warga yang baru melakukan perekaman data itu umumnya adalah pemilih pemula. Mereka baru bekesempatan melakukan perekeman data karena selama ini berada di luar daerah menjalani pendidikan sekolah. “Mereka baru berumur 17 tahun bulan  kemarin tapi baru sempat melakukan perekaman sebab selama ini mereka kuliah di luar daerah,” sebutnya.

“Nah ada juga yang baru kita cetak hari ini KTP-nya karena memang tanggal 27 November ini bersangkutan tepat berumur 17 tahun. Kalau tidak salah ada 8 orang,” sambung Made Budi.

Berdasarkan data terakhir KPU KSB, jumlah wajib pilih Pilkada Serentak tahun ini yang belum mengantongi KTP elektronik per tanggal 25 November 2024 mencapai 266 orang. Mereka rata-rata merupakan pemilih pemula. Menurut Made Budi, pihaknya berupaya untuk mengakomodir seluruh pemilih tersebut sehingga dapat mengantongi KTP elektronik saat datang ke TPS. Hanya saja lanjut dia pola pelayanan yang diberikan tidak dapat dengan sistem jemput bola.

“Kalau mereka datang ke kantor baru kami cetakkan KTP-nya, karena kami tidak mungkin mengantar KTP ke rumah bersangkutan,” imbuhnya.(bug)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO