spot_img
Rabu, Mei 21, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARATCegah Kebocoran PAD, PT Tripat Berlakukan Tiket Elektronik di Taman Narmada dan...

Cegah Kebocoran PAD, PT Tripat Berlakukan Tiket Elektronik di Taman Narmada dan Suranadi

Giri Menang (Suara NTB) – PT Tripat Lombok Barat (Lobar) mulai memberlakukan pelayanan e-tiket atau tiket elektronik di Taman Narmada dan Suranadi. Pemberlakuan e-tiket ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kebocoran pendapatan pada unit usaha yang dilaksanakan perusahaan plat merah ini.

“Sudah kita berlakukan (e tiket) dari tanggal 16 April di taman Narmada dan Suranadi,”kata Direktur PT Tripat Eko Esti Santoso, SE,MM.,MH., kemarin.

Sebelum penerapan tiket elektronik, pihaknya telah melakukan pelatihan bagi karyawan karyawati yang bertugas di bagian loket. Pelatihan melibatkan pihak berkompeten. Pihaknya menerapkan e tiket dan pembukuan menggunakan sistem, selain mencegah kebocoran dan juga untuk meningkatkan akuntabilitas keuangan.

Dari sisi perangkat pengawasan melalui sistem, pihaknya juga memasang 32 titik CCTV masing-masing di Narmada sebanyak 24 dan 8 titik di Suranadi. “Dan ini online, real-time dan akses nyorot langsung ke loket, bisa saya pantau lewat HP,” imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakan, dari sisi PAD yang disetor ke Pemkab Lobar mencapai Rp330 juta. Dan target ini berbeda masing-masing objek, tergantung luasan. Taman Narmada ditarget Rp230 juta, parkir Rp20 juta dan Suranadi Rp80 juta. Dalam pengelolaan manajemen proporsional, sehingga yang mendapatkan lebih maka diberikan lebih.

Target tahun ini pun naik menjadi Rp335 juta, naik Rp5 juta. Namun ditambah lagi dengan beban bayar utang semester 2 tahun 2023 mencapai Rp165 juta, sehingga totalnya Rp500 juta lebih. Soal indikasi kebocoran PAD? Menurut Eko tidak ada. “Insyaallah ndak ada,” tegasnya.

Untuk itulah pihaknya menerapkan e tiket dan pembukuan menggunakan sistem. Terkait pemisahan pembukuan dan rekening masing-masing objek? Menurutnya selama ini memang dipisah pembukuan Suranadi dan taman Narmada, sehingga bisa dipilah pendapatannya. Namun itu dikumpulkan laporannya di perusahaan sebagai laporan ke Pemkab Lobar. Sedangkan untuk rekening, itu diatur oleh manajemen. Diakui core bisnis yang dijalankan masih sedikit, sehingga ke depan perlu dikembangkan. (her)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO