Praya (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) menggelar peringatan Rahman Rahim Day atau hari kasih sayang di Masjid Agung Loteng, Minggu, 6 Juli 2025. Selain diisi dengan zikir dan doa bersama serta tausiyah, kegiatan juga diisi dengan penyaluran santunan bagi sekitar 2.000 anak yatim yang tersebar di seluruh wilayah Loteng. Kegiatan Rahman Rahim Day merupakan wujud perhatian dan kepedulian Pemkab Loteng kepada anak yatim yang ada di daerah ini.
“Rahman Rahim Day merupakan tradisi tahunan yang terus kita dijaga. Sebagai bentuk kepedulian kepada para anak yatim yang ada di daerah ini,” terang Bupati Loteng H. Lalu Pathul Bahri, S.IP.M.AP., usai acara.
Pada acara yang dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Loteng Dr. H.M.Nursiah, S.Sos.M.Si., Sekretaris Daerah (Sekda) Loteng H. Lalu Firman Wijaya, S.T.M.T., beserta seluruh pejabat dan pegawai lingkup Pemkab Loteng, Pathul menjelaskan, santunan yang disalurkan merupakan hasil sumbangan yang dikumpulkan dari para pegawai lingkup Pemkab Loteng serta donator lainnya. Ini sebagai wujud kebersamaan untuk sama-sama peduli kepada para anak yatim.
Karena bagaimanapun semua punya punya tanggung jawab untuk sama-sama memperhatikan serta peduli kepada anak yatim. “Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan peduli dan memperhatikan para anak yatim. Jadi kita punya tanggung jawab sama. Untuk itulah Rahman Rahim Day digelar, sebagai hari untuk kita sama-sama menujukkan kepedulian kepada anak yatim,” imbuhnya.
Berbeda dengan perayaan Rahman Rahim Day sebelum-sebelumnya, perayaan tahun ini digelar lebih sederhana. Jumlah anak yatim yang disantuni juga tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, banyak donator ataupun lembaga lainnya yang juga menggelar kegiatan serupa di hari yang sama. Hal itu menunjukkan perhatian kepada anak yatim di daerah ini sangat besar.
Tidak kalah penting lanjut Pathul, Rahman Rahim Day bisa sebagai sarana silaturahmi antara sesama pegawai lingkup Pemkab Loteng. Untuk sama-sama membangun kesadaran dan kepedulian kepada sesama. Semangat kebersamaan itulah yang kemudian menjadi modal untuk mendukung pembangunan di daerah ini. “Semoga melalui doa-doa para anak yatim yang disantuni ini, bisa membawa kemaslahatan bagi Loteng di masa yang akan datang,” pungkas Ketua DPD Partai Gerindra NTB ini. (kir)