Sumbawa Besar (Suara NTB) – 1. H. Berlian Rayes, S.Ag., M.M.Inov., resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumbawa periode 2025-2030 pada Musyawarah Daerah (Musda) ke XI yang berlangsung di Hotel La Grande, Selasa, 30 September 2025.
“Para peserta Musda sepakat untuk memberikan mandat penuh kepada kami sebagai ketua baru periode 2025-2030 dan kami siap menjaga amanah yang diberikan para sesepuh partai,” ucap Berlian kepada wartawan usai terpilih.
Ia melanjutkan, Partai Golkar merupakan partai yang mampu membangun kolaborasi dengan para pihak. Hal tersebut terlihat dari banyaknya peserta musda yang hadir termasuk pimpinan partai politik yang ada di Kabupaten Sumbawa.
“Kolaborasi yang kuat dengan pemerintah daerah dan sahabat-sahabat partai yang ada di Sumbawa. Pimpinan DPRD semua hadir dan juga beberapa pimpinan fraksi juga hadir,” ucapnya.
Sebagai langkah awal lanjut Berlian, pihaknya sudah memiliki beberapa agenda dan agenda terdekat yakni mempersiapkan perayaan HUT ke-61 Partai Golkar. Selain itu konsolidasi internal juga terus dilakukan.
“Ini bagian dari konsolidasi internal. InsyaAllah, kami juga akan melaksanakan berbagai program sosial dan keagamaan untuk masyarakat,” katanya.
Ia menyebutkan, sementara terkait target politik, Berlian menegaskan komitmennya untuk mengembalikan kejayaan Partai Golkar di Sumbawa. Kiat-kiatnya dengan menjaga relasi, silaturahmi,konsolidasi internal, dan memelihara konstituen.
“Istilahnya, seperti kata bung Akbar bilang kita akan rebut kembali kemenangan dan kejayaan Golkar untuk Sumbawa di masa yang akan datang,” tegasnya.
Ia meyakinkan, untuk mewujudkan hal tersebut partai Golkar sudah memiliki modal yang cukup kuat. Pertama yakni memiliki enam orang sebagai anggota di DPRD Sumbawa dan punya basis serta konstituen yang kuat.
“Kita sudah punya modal, yaitu enam anggota DPRD. Mereka punya konstituen. Kita akan kelola dan optimalkan kekuatan ini,” tambahnya.
Ketua DPD Golkar NTB Mohan Roliskana, mengatakan Musda ke XI Golkar Sumbawa harus menjadi momentum konsolidasi, silaturahmi, serta regenerasi kepemimpinan. Ia mengingatkan para kader untuk terus kreatif, peka terhadap kondisi masyarakat, serta menjaga kejujuran dan kepercayaan publik.
“Golkar tidak sekadar merebut, tetapi juga mempertahankan. Kader harus terbuka, tidak elitis, dan mampu mengayomi seluruh lapisan masyarakat,” ucapnya.
Ia melanjutkan, komposisi Partai Golkar NTB kini didominasi anak muda sebagai bentuk regenerasi dan ruang dalam memberikan inspirasi bagi semua pihak. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kinerja H. Mahmud Abdullah dalam memimpin Golkar sumbawa.
“Di kepemimpinan H. Mahmud Abdullah, Partai Golkar mampu meraih enam kursi dari sebelumnya hanya empat dan ini menjadi tantangan bagi ketua DPD yang baru,” ujarnya.
Ia berharap pengurus Golkar Sumbawa yang baru mampu berdialog dan memberikan sentuhan yang fleksibel mampu merangkul sebagaimana dicontohkan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Apalagi, berbicara politik bukan soal merebut kekuasaan tetapi sebagaimana dampak bagi masyarakat.
“Politik harus selesai dalam ekpresi pikiran bukan perasaan. Karena jika perasaan, maka akan menimbulkan dendam dan kegaduhan politik,” ucapnya.
Ketua DPD II Partai Golkar Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas pelaksanaan Musda. Ia berharap forum tertinggi di tingkat kabupaten ini dapat melahirkan keputusan terbaik bagi partai.
“Suara Golkar adalah suara rakyat. Karena itu, Musda ini harus berjalan tertib dan aman. Jika ada persoalan, mari kita selesaikan secara internal. Apa yang telah kita capai harus dipertahankan, bahkan lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, memberikan apresiasi terhadap konsistensi Partai Golkar dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Menurutnya, konsolidasi yang dibangun Golkar menjadi modal penting dalam menjaga sinergi dengan pemerintah daerah.
“Golkar semakin solid dan inisiatif, teruslah dekat dengan rakyat dan memperjuangkan kepentingan rakyat serta memperkuat persatuan untuk kontribusi nyata bagi daerah dan bangsa,” tukasnya. (ils)

