spot_img
Jumat, November 7, 2025
spot_img
BerandaBREAKING NEWS69 Peserta dari Delapan Negara Ikuti Sky Lancing X'Cross Country di Lombok

69 Peserta dari Delapan Negara Ikuti Sky Lancing X’Cross Country di Lombok

Mataram (suarantb.com) – Kabupaten Lombok Barat bersama Lombok Tengah akan menjadi tuan rumah event paralayang Sky Lancing International Paragliding Xcross Country Championship 2025 yang akan diselenggarakan pada 13 hingga 19 Oktober mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat, Agus Gunawan mengatakan, Sky Lancing ini merupakan event paralayang bertaraf internasional pertama di Lombok Barat.

“Ini event internasional yang pertama mungkin di kami, di Lombok Barat. Mungkin ini juga menambah khazanah event internasional di provinsi,” ujarnya, Rabu, 8 Oktober 2025.

Sebagai tuan rumah, Lombok Barat, lanjutnya siap menyambut agenda olahraga tersebut. Mulai dari persiapan lokasi, penyediaan seribu UMKM dan beberapa fasilitas lainnya.

“Ini sebagai sarana promosi yang efektif bagi Lombok Barat, dan juga provinsi. Sehingga kita harapkan event internasional ini sukses. Sehingga ke depan kita bersama provinsi memasukkan agenda ini ke Kalender of Event,” jelasnya.

Peserta dari Delapan Negara

Ketua Sky Lancing Lombok, Roy Rahman mengatakan, hingga saat ini, tercatat sebanyak 69 peserta dari delapan negara. Di antaranya Indonesia, China, Hongkong, Taiwan, Jerman, Malaysia, Swiss, dan Korea Selatan.

Peserta akan tiba melalui dua pintu masuk utama, yakni Bandara Internasional Lombok dan Pelabuhan Lembar. Sesuai izin dari FASI (Federasi Aero Sport Indonesia), uji coba penerbangan pada 10 Oktober hingga 19 Oktober 2025.

“Peserta yang sudah datang dan akan melakukan latihan bebas sudah bisa mulai terbang sejak tanggal 10 Oktober 2025,” katanya.

Rute penerbangan dari Dusun Lancing, Desa Mekarsari, Lombok Tengah, dan mendarat di Lapangan Giri Menang, Kantor Bupati Lombok Barat. Dengan jarak tempuh minimal 24 kilometer. Jalur terbang para atlet akan melintasi kawasan wisata populer seperti Bendungan Pengga, Dasan Geres, Areguling, hingga Jembatan Kembar, dengan total jarak sekitar 24,65 kilometer.

“Jadi jika kita geser ke selatan itu ada bandara Internasional Lombok. Jika kita melintas di Bandara ini melintang garis take off dan landing untuk pesawat itu persis di atas Bypas BIL,” jelasnya.

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Ahmad Nur Aulia menyatakan, Sky Lancing International Paragliding Xcross Country Championship 2025 menjadi salah satu agenda promosi pariwisata NTB. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang promosi sport tourism, tetapi juga momen menumbuhkan perekonomian dan kunjungan masyarakat ke NTB.

Dia melanjutkan, sky lancing tahun 2025 ini juga memberikan penawaran menarik kepada para peserta. Para juara akan mendapatkan hadiah senilai 80 ribu Dolar AS atau Rp300 Juta. (era)

IKLAN










RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO