spot_img
Senin, November 10, 2025
spot_img
BerandaNTBSiswa SMPN 15 Mataram Antusias Terima Program MBG

Siswa SMPN 15 Mataram Antusias Terima Program MBG

Mataram (Suara NTB) – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 15 Mataram menerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk kali pertamanya pada Senin (20/10/2025).

Kehadiran program prioritas Presiden Prabowo Subianto ini sontak mengundang antusias siswa di SMPN 15 Mataram.

Waka Kurikulum, SMPN 15 Mataram, Gusti Ayu Suartini Astuti pada Senin, 20 Oktober 2025 mengaku senang dengan kehadiran program MBG di sekolahnya.  Tak hanya pihak guru, para siswa juga menyambut baik adanya program makan bergizi itu.

“Kalau perasaan anak-anak dari kemarin mereka sudah tanya. Karena sekolah lain sudah ada yang dapat. Anak-anak sih antusias,” ujarnya.

Meski demikian, ia tetap berupaya mengingatkan para siswa untuk tetap mensyukuri dan ikut mensukseskan program pemerintah itu.

“Jadi kami sudah melalui guru agama masing-masing waktu hari Jumat untuk pandai-pandai bersyukur dengan apa yang kita diberikan,” tuturnya.

Sebelumnya, pihak sekolah juga getol melakukan persiapan-persiapan teknis demi menyukseskan program MBG.

Salah satu upaya persiapan itu adalah membentuk tim Koordinator di setiap jenjang kelas. Tim koordinator ini diisi oleh staf tata usaha (TU) dan bertugas mendata siswa-siswi yang absen sekolah.

Pendataan itu, kata Gusti, untuk memastikan setiap paket yang disalurkan sesuai dengan jumlah siswa yang hadir. “Bagi yang tidak hadir, nanti kami akan menunjuk instruksinya diapakan,” terangnya.

Selain mendata, masing-masing koordinator juga bertugas untuk menerima dan menyalurkan paket MBG ke setiap kelas.

Sementara itu, ada 1143 siswa SMPN 15 Mataram yang akan menerima paket MBG ini.  Gusti menyampaikan, berdasarkan informasi dari SPPG setempat, paket MBG dijadwalkan tiba pada pukul 11.00 Wita. Kemudian, siswa dibagikan paket MBG pada pukul 12.10 Wita selepas salat.

Kehadiran program MBG di SMPN 15 menjadi kebanggaan dan kesyukuran tersendiri bagi sekolah. Program ini diharapkan mampu menjadi langkah positif untuk melahirkan siswa-siswi yang tidak hanya cerdas tapi juga sehat.  “Mudah-mudahan ini sama seperti harapan negara. Anak-anak jadi tahu makanan yang bergizi. Belajar dari itu. Kemudian anak-anak mau bersyukur dengan cara menikmati (MBG),” tandasnya. (sib)

IKLAN










RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO